Ternate (ANTARA) - Malut United memasang target masuk 10 besar di putaran kedua BRI Liga 1 2024/2025 yang dipastikan semakin ketat, meskipun setiap tim berusaha mengumpulkan poin sebanyak mungkin untuk bersaing di papan atas maupun menghindari zona degradasi.
"Kami tidak melihat siapa lawan kami, entah di papan atas atau bawah, karena setiap laga adalah final bagi kami. Jika melihat musim lalu, 40 poin sudah cukup aman untuk bertahan di liga," kata Pelatih Malut United, Imran Nahumarury di Ternate, Minggu.
Tim berjuluk Laskar Kie Raha ini bertekad memanfaatkan setiap laga kandang di Stadion Gelora Kie Raha untuk meraih hasil maksimal. Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, menegaskan bahwa setiap pertandingan adalah final bagi timnya.
Baca juga: Borneo FC jaga intensitas hadapi tuan rumah Malut United
Saat ini, Malut United berada di peringkat ke-11 dengan koleksi 29 poin. Imran menargetkan agar timnya bisa menembus 10 besar di akhir musim.
"Semoga kami bisa finis di posisi 10 besar musim ini. Itu semua tergantung konsistensi para pemain, baik saat bermain di kandang maupun tandang," katanya.
Sementara itu, di papan bawah klasemen sementara, Persis Solo, Semen Padang, dan Madura United masih berada di zona degradasi dengan raihan 17 poin.
Laga melawan Borneo FC akan menjadi ujian penting bagi Malut United untuk terus merangkak naik di klasemen dan mewujudkan ambisi mereka menembus 10 besar.
Sementara itu, perwakilan Pemain Malut United, Yakob Sayuri bertekad akan berusaha menjalankan skema yang diberikan oleh pelatih dan semua fokus ke pertandingan menghadapi tim tamu Borneo FC Senin (10/2/2025) untuk memberikan hasil terbaik bagi masyarakat Malut.
Baca juga: Bali United naik peringkat lima usai tumbangkan PSS Sleman 2-1
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025