Kota Bandung (ANTARA) - Gelandang Persib Bandung, Luciano Guaycochea mengungkapkan masih banyak aspek yang perlu dibenahi timnya agar dapat tampil lebih baik di kompetisi BRI Super League maupun AFC Champions League (ACL) II 2025/2026.
“Saya juga ingin bicara tentang bagaimana performa kami. Kami harus banyak meningkatkannya agar lebih baik lagi. Kita semua tahu di dalam tim banyak pemain baru, terutama pemain asing. Kami butuh waktu, tapi sekarang tim sudah berada di jalur yang positif,” kata Luciano di Bandung, Jumat.
Pemain yang akrab disapa Lucho itu tampil apik saat Persib mengalahkan Manila Diggers pada babak kualifikasi AFC Champions League Two 2025/26 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (13/8).
Baca juga: Hodak sebut Persib bermain kurang maksimal meski lolos fase grup ACL
Dalam laga tersebut, gelandang asal Argentina itu turut berkontribusi pada gol pertama Persib.
Menurutnya, hasil positif itu dapat meningkatkan kepercayaan diri tim di ajang internasional maupun kompetisi domestik.
“Tentunya saya dengan tim sangat senang bisa mencapai target untuk lolos. Ini sangat baik untuk tim kami,” ujar Luciano.
Sementara itu, Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengatakan ada beberapa aspek yang harus dievaluasi. Salah satunya disebabkan oleh padatnya jadwal yang dijalani Persib dalam beberapa hari ini.
Baca juga: Persib lolos ke babak penyisihan ACL II usai taklukkan Manilla Digger
Hodak mengungkapkan stamina pemain belum sepenuhnya pulih setelah menjalani laga perdana Super League 2025/2026 tiga hari sebelumnya.
Selain faktor stamina dan kondisi lapangan, ia juga menyoroti penyelesaian akhir yang menurutnya masih belum tajam.
“Pertahanan dan lini tengah sudah bagus, tapi di penyerangan, final pass belum cukup. Kami belum cukup tajam,” kata dia.
Baca juga: Barros dan Febri antar Persib menangi laga perdana lawan Semen Padang
Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
