Khofifah-Lee Hsien Loong bertemu bahas pendidikan hingga investasi

Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membahas kerja sama pendidikan, kesehatan, hingga investasi saat bertemu Senior Minister (SM) Singapura Lee Hsien Loong dalam Program Regional and International Students and Government Leaders Network (RISING) Fellowship di Singapura (12/11).

“Kami bersyukur dan bahagia menerima program RISING Fellowship dari pemerintah Singapura. Program ini bertujuan untuk membina hubungan yang lebih erat antara Pemerintah Singapura dengan para pemimpin daerah di Indonesia,” kata Khofifah dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Kamis.

Selama di Singapura, Khofifah merencanakan pertemuan dengan berbagai pemangku kepentingan sektor publik dan swasta dalam kerja sama dengan Pemerintah Singapura.

Secara khusus, Khofifah menyampaikan terima kasih kepada Lee Hsien Loong yang sangat terbuka untuk melakukan diskusi demi kemajuan Jawa Timur. Banyak hal yang dibahas, mulai dari pendidikan hingga persoalan sosial di masyarakat.

“Sangat berterima kasih kami diterima langsung oleh Senior Minister Lee Hsien Loong dan berdiskusi berbagai hal strategis untuk pembangunan di Jawa Timur. Mulai pendidikan, kesehatan, investasi serta berbagai persoalan sosial kemasyarakatan,” katanya.

Khofifah juga mengungkapkan sebanyak 32 perwakilan Jawa Timur di bidang pendidikan saat ini sedang mengikuti pelatihan dari Program RISING Fellowship.

“Saat ini juga sedang berjalan pelatihan kepala sekolah dan guru produktif SMA dan SMK di Jawa Timur sebanyak 30 orang ditambah dua orang yaitu dari Kepala Dinas Pendidikan Jatim dan Kepala Cabang Pendidikan Malang,” ujarnya.

Seminggu sebelumnya Pemprov Jatim juga mengirim direktur rumah sakit serta kepala dinas investasi untuk mengikuti training.

"Program ini semua juga dalam kerangka RISING Fellowship. Kami merasakan berbagai program dalam RISING Fellowship ini sangat besar manfaatnya bagi Jawa Timur,” tambahnya.

Khofifah menyampaikan apresiasi terhadap Program RISING Fellowship serta berterima kasih kepada para pihak yang mendukung kelancaran kunjungan tersebut.

“Terima kasih atas kerja sama yang baik ini, terima kasih kepada Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwook Fook Seng yang telah membantu akses selama program ini berlangsung. Terima kasih kepada Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura Yang Mulia Bapak Suryopratomo yang telah membantu kelancaran kegiatan kami selama di Singapura. Kami berharap program ini akan membuka peluang baru untuk kolaborasi lebih lanjut dan kemajuan bersama,” katanya.

Sebagai informasi, Program RISING Fellowship diluncurkan pada tahun 2018 oleh Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Program ini bertujuan untuk membangun jembatan kerja sama antara Singapura dan provinsi-provinsi di Indonesia.