Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu memperkirakan kerugian akibat kebakaran kios di Jalan Agung Utara, Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, mencapai Rp30 juta.
“Objek yang terbakar merupakan lapak dengan luas 45 meter persegi dan kami menaksir kerugian materi akibat kejadian ini mencapai Rp30 juta,” kata Kasiops (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Gatot Sulaeman di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, dalam proses pemadaman petugas berhasil menyelamatkan satu kepala keluarga yang terdiri dari dua jiwa yang ada di dalam bangunan tersebut.
Baca juga: Gulkarmat kerahkan 60 personel padamkan kios terbakar di Tanjung Priok
Sementara untuk penyebab kebakaran, lanjutnya, diduga akibat percikan kabel yang ada di dalam bangunan tersebut.
Ia mengatakan warga langsung menghubungi petugas untuk membantu proses pemadaman api.
“Alhamdulillah api berhasil dipadamkan dan kami mengerahkan 12 unit pemadam kebakaran dengan 60 personel untuk memadamkan api,” kata Gatot.
Salah satu saksi Tarsan, menuturkan dirinya melihat adanya percikan api dari kabel yang berada di atas lokasi kejadian. Kemudian, percikan api tersebut jatuh dan menyambar tumpukan barang rongsok yang berada tepat di bawah kabel.
Percikan api menyambar barang rongsokan yang mudah terbakar seperti plastik, kertas, dan material bekas lainnya.
“Barang ini dengan cepat terbakar dan api langsung membesar,” kata dia.
Baca juga: Seorang lansia tewas akibat kebakaran rumah di Ciracas Jaktim
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.