Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Kemenko Kumham Imipas) mendukung langkah strategis pemerintah dalam membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nasional Siber dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) Terpadu.
Dalam Rapat Koordinasi Terbatas di Jakarta (30/6), Sekretaris Kemenko Kumham Imipas Andika Dwi Prasetya menyampaikan bahwa pihaknya siap berkontribusi aktif dalam pembentukan Satgas, khususnya dalam konteks penegakan hukum, perlindungan hak asasi manusia (HAM), serta penguatan regulasi dan tata kelola AI dan keamanan siber yang berkeadilan.
“Sinergi lintas sektor menjadi kunci utama. Kemenko Kumham Imipas siap memberikan dukungan, baik dalam penyusunan kebijakan maupun pelaksanaan teknis yang berkaitan dengan aspek hukum, HAM, imigrasi, dan pemasyarakatan,” kata Andika dalam keterangan tertulis yang dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Pemerintah tegaskan komitmen perkuat ketahanan siber
Kemenko Kumham Imipas melihat pembentukan Satgas sebagai momentum penting untuk memperkuat ketahanan digital nasional serta memastikan bahwa perkembangan teknologi informasi dan AI di Indonesia berjalan seiring dengan prinsip keadilan, keamanan, dan penghormatan terhadap HAM.
Rapat koordinasi dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam) Lodewijk Freidrich Paulus.
Dalam arahannya, Lodewijk menekankan pentingnya transformasi digital yang komprehensif, termasuk pemanfaatan analisis data (data analytics), teknologi penyedia komputasi (cloud computing), AI, dan internet segala (Internet of Things/IoT), sebagai bagian dari strategi nasional untuk meningkatkan efisiensi, inovasi, dan ketahanan digital negara.
"Transformasi digital adalah kebutuhan mendesak yang harus dijawab dengan kolaborasi lintas sektor," tutur Lodewijk.
Baca juga: Polisi ungkap kasus penipuan online yang rugikan korban Rp1,6 miliar
Oleh karenanya, dirinya menuturkan bahwa pembentukan Satgas Siber dan Kecerdasan Buatan Terpadu menjadi langkah konkret untuk menghadapi tantangan sekaligus memaksimalkan peluang teknologi digital.
Hadir pula dalam rapat, para pimpinan tinggi madya dan pratama dari kementerian/lembaga (k/l) terkait, termasuk Sekretaris Kemenko Polkam Letnan Jenderal TNI Mochamad Hasan.
Dalam forum, para peserta sepakat akan pentingnya pembentukan Satgas Terpadu yang dapat mengoordinasikan fungsi, kewenangan, dan kapabilitas masing-masing k/l dalam menghadapi perkembangan dunia siber dan AI yang kian kompleks.
Sebagai tindak lanjut, peserta rapat sepakat untuk menyelenggarakan pertemuan teknis lanjutan di tingkat eselon I. Pertemuan tersebut akan difokuskan pada penyusunan konsep dasar pembentukan Satgas Nasional Siber dan Kecerdasan Buatan Terpadu sesuai dengan tugas serta fungsi masing-masing kementerian dan lembaga.
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.