Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengaku masih belum puas atas performanya meskipun ia baru saja berhasil melewati babak 16 besar BWF Tour Super 1000 China Open 2025.
Atlet yang akrab disapa Jorji itu melaju ke perempat final setelah menghajar wakil Taiwan Lin Hsiang Ti dua gim langsung, 21-13 dan 21-14 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Kamis.
Jorji bersyukur bisa mengamankan tiket ke babak perempat final meski performanya masih belum maksimal.
"Pastinya bersyukur banget bisa kembali ke perempatfinal mengingat beberapa waktu lalu saya untuk kembali ke latihan saja terasa sangat berat. Tapi saya merasa tidak puas dengan ini, besok saya mau lebih maksimal," kata Grego dalam keterangan pascalaga yang diterima di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Rehan/Gloria segel tiket perempat final China Open 2025
Baca juga: Jafar/Felisha melangkah mulus ke perempat final China Open 2025
Mengevaluasi jalannya pertandingan, pebulu tangkis berusia 25 tahun tersebut mengungkapkan dirinya masih kerap kehilangan fokus dalam situasi krusial.
"Saya masih harus meningkatkan fokus di poin-poin akhir. Tadi saya banyak kehilangan poin setelah menyentuh angka 20. Ini bisa merugikan saya bila terjadi lagi," ujar pebulu tangkis peringkat ke-33 dunia ini.
Melangkah ke babak perempat final, membuat Jorji kini memperbaiki capaian yang sebelumnya harus terhenti di babak pertama Jepang Open 2025.
Setelah mengalami cedera pinggang, Jorji memang baru kembali tampil pada gelaran Jepang Open 2025 lalu.
Di babak perempat final nantinya, Jorji masih menunggu calon lawan antara tunggal tuan rumah China Yue Han atau Qian Xi Han.
Baca juga: Terhenti di 16 besar China Open 2025, Leo/Bagas akui main terburu-buru
Baca juga: Jonatan Christie terhenti di babak 16 besar China Open 2025
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
