Jakarta (ANTARA) - Program pelatihan yang diselenggarakan Google Indonesia dengan platform game engine Unity melakukan perbaruan kurikulum untuk pelatihan tahun ketiga dengan melibatkan konten Artificial Intelligence (AI).
“Kami ingin memastikan di era AI ini, para pengembang akan menggunakan teknologi AI yang terbaru, mereka akan tahu cara menggunakannya untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi, jadi kami ingin memasangnya sebagai bagian dari modul latihan,” kata Vice President, Platforms & Devices Partnership Asia Pasific Karen Teo dalam acara pembukaan Google Play x Unity Training 2025 di Jakarta, Senin.
Tahun 2025 menjadi tahun pertama pengintegrasian konten AI dari Google ke dalam pengalaman belajar, memastikan peserta dibekali dengan keterampilan AI terkini untuk pengembangan game.
Baca juga: REFO hadirkan GSIS 2025 ajak pendidik dalami AI di lanskap pendidikan
Selain modul AI, Google Indonesia juga memberikan kesempatan pengembangan karir dengan memberikan akses peluang magang ke perusahaan yang berkecimpung di industri game, bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia untuk peserta angkatan 2024.
“Peningkatan ini adalah bagian kami untuk memperbaiki pengembang dengan kemampuan mereka untuk menjalankan permainan yang berhasil dan menjalankan karir mereka sendiri,” kata Karen.
Dengan dukungan asosiasi dan pemerintah dalam hal ini Kementerian Ekonomi Kreatif, Karen mengatakan akan berupaya membekali lebih banyak lagi talenta lokal dengan keterampilan dan jalur yang dibutuhkan untuk mengembangkan industri game lokal. Google Play x Unity 2025 akan menjaring 500 partisipan dari 10 provinsi di Indonesia.
Baca juga: Ragam langkah Google hadirkan internet aman di Indonesia
Sementara itu, Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi Kementerian Ekonomi Kreatif Muhammad Neil El Himam mengatakan kolaborasi pemerintah dengan pihak industri teknologi khususnya game akan membuka banyak lapangan kerja dan talenta digital yang berkualitas.
Ia juga berharap tidak ada batasan kreativitas dan bisa diikuti dari seluruh pelosok Indonesia agar bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi baru.
“Dalam kolaborasi ini harapannya bisa menciptakan lapangan kerja yang berkualitas, jumlah tenaga kerja di ekonomi kreatif sangat banyak dan untuk berkualitas perlu model seperti Google Play x Unity Training,” katanya.
Baca juga: Cara Google tangani komentar judi online yang berseliweran di YouTube
Alumni Google Play x Unity tahun 2024 dan software developer Juli Yanti, mengatakan program ini dapat menjadi kesempatan bagi pengembang aplikasi maupun web untuk belajar dan mendapat kesempatan memberikan pengajaran pada pengembang muda.
Ia berharap tahun depan Google Indonesia akan memberikan kesempatan pada penyandang disabilitas untuk bisa ikut program ini.
Baca juga: Mendag dan Google bahas peluang kolaborasi dukung UMKM bisa ekspor
Baca juga: Google sebut pusat minat AI tinggi di Indonesia tak cuma di Jakarta
Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025