Jakarta (ANTARA) - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) berkomitmen mengawal program pembangunan nasional agar berjalan akuntabel, efektif, dan efisien.
"Semoga BPKP dapat terus kokoh hadir di berbagai penjuru negeri, demi mengawal pembangunan agar manfaatnya sampai kepada masyarakat. Kami juga komitmen untuk mengabadikan diri demi keberhasilan pembangunan nasional yang efektif," kata Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh saat memimpin Hari Ulang Tahun (HUT) ke-42 BPKP di Jakarta Timur, Sabtu..
Baca juga: BPKP berkomitmen wujudkan pengawasan adaptif dan berdampak
Ateh menyebut kerja keras dan kolaborasi antar unit kerja dapat membuahkan hasil nyata dan dirasakan manfaatnya oleh para pemangku kepentingan.
Selain itu, pihaknya juga berupaya menciptakan berbagai rekomendasi sebagai hasil pengawasan BPKP dalam berkontribusi positif terhadap perbaikan tata kelola kawasan hutan, perbaikan tata kelola industri tambang dan perkebunan.
Baca juga: BPKP-Kementerian Transmigrasi sepakat perkuat tata kelola pemerintahan
Lalu, perbaikan kebijakan tata kelola BUMN dan BUMN, hingga penguatan kebijakan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
"Sepanjang tahun 2020-2024, pengawasan BPKP telah menghasilkan total kontribusi positif ke keuangan negara senilai Rp379,30 triliun mencakup penyelamatan keuangan negara senilai Rp90,19 triliun, penghematan belanja negara senilai Rp244,35 triliun, serta optimalisasi penerimaan negara senilai Rp44,76 triliun," jelas Ateh.
Lebih lanjut, Ateh menyebut, cara terbaik untuk mensyukuri capaian positif yakni dengan terus menjaga kepercayaan dan ekspektasi dari pemangku kepentingan (stakeholders) yang semakin meningkat.
Baca juga: Tipikor Jakarta minta JPU serahkan hasil audit BPKP ke Tom Lembong
"Ke depan, sudah banyak tugas menanti, baik yang diamanahkan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto maupun penugasan lewat para menteri koordinator maupun menteri teknis," ucap Ateh.
Ateh berharap kepercayaan presiden dan pemangku kebijakan dapat menjadikan BPKP lebih bersemangat dalam menjaga tanggung jawab besar demi meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, mengembangkan kehidupan masyarakat, dan negara yang maju dan demokratis.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025