BPJAMSOSTEK Kanwil Jakarta kelola iuran peserta Rp40,3 triliun

2 months ago 26

Jakarta (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jakarta hingga akhir 2024 mengelola iuran peserta hingga Rp40,3 triliun dengan kepesertaan 7,7 juta pekerja.

"Artinya, semakin banyak peserta yang terlindungi, maka ke depan mereka akan hidup layak dan cukup meski sudah tak produktif lagi," kata Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Deny Yusyulian di Jakarta, Rabu.

Pihaknya juga telah membayar klaim peserta untuk semua program, yakni Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) sebesar Rp10,58 triliun untuk 558.415 kasus.

Selain itu, terbitnya Permenaker No.17/2021 merupakan kabar baik bagi pekerja/buruh melalui manfaat layanan tambahan untuk memiliki rumah impian dan membantu pemerintah dalam menyediakan rumah bersubsidi bagi masyarakat pekerja.

"Kami bekerja sama dengan beberapa perbankan Bank Mitra Himbara & Asbanda (Bank BTN, BJB, Nagari, Aceh, Jateng dan BPD Bali). Dengan adanya fasilitas ini kami mendorong peserta BPJAMSOSTEK mewujudkan rumah impiannya," ujar Deny.

Manfaat layanan tambahan (MLT) BPJS Ketenagakerjaan berupa bunga bank yang lebih ringan, kemudian fasilitas biaya Kredit Pemilikan Rumah (KPR) hingga maksimal Rp500 juta, fasilitas Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP) maksimal Rp150 juta, fasilitas Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP) maksimal Rp 200 juta, dan Kredit Konstruksi (KK/FPPP) maksimal (80 persen x RAB).

Syaratnya, masa kepesertaan minimal satu tahun, tertib administrasi dan tertib iuran, belum memiliki rumah, peserta aktif membayarkan iuran, dan memenuhi syarat yang diberlakukan oleh bank penyalur.

Baca juga: Kanwil BPJAMSOSTEK Jakarta bukukan penambahan iuran Rp1,2 triliun
Baca juga: BPJAMSOSTEK Jakarta miliki 4000 agen perisai

Pewarta: Erafzon Saptiyulda AS
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |