BNPB: Tak ada korban jiwa di gempa Nabire

3 hours ago 1
Secara umum kerusakan akibat gempa tersebut tidak terlalu parah atau signifikan

Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan, per pukul 11.00 WIB, tidak ada korban jiwa dalam gempa bumi yang terjadi di Nabire, Papua Tengah dengan magnitudo 6,6.

"Per pukul 11.00 WIB ini, tidak dilaporkan adanya korban jiwa," kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat.

Selain itu, Suharyanto menyampaikan pula bahwa secara umum kerusakan akibat gempa tersebut tidak terlalu parah atau signifikan.

"Secara umum, ini kerusakannya tidak signifikan," kata dia.

Baca juga: Gempa M7,8 di Kamchatka Rusia picu peringatan tsunami di Alaska

Kerusakan yang timbul, kata dia melanjutkan, adalah satu jembatan ambles, dua rumah mengalami rusak berat, kaca pecah di Kantor Bupati, serta satu plafon gereja rusak.

"Kemudian, dilaporkan juga bandara Nabire, ada beberapa kaca yang pecah," ucap dia.

Sebelumnya pada pukul 1.19 WIB atau jam 3.19 WIT, terjadi gempa di Nabire dan dipastikan tidak berpotensi tsunami.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resmi yang dikutip di Jakarta, Jumat, menyatakan bahwa gempa yang mengguncang Nabire itu berlokasi di titik koordinat 3.47 LS, 135.49 BT.

Baca juga: Jaringan internet area Nabire alami gangguan setelah gempa bumi

Lokasi tersebut, menurut data yang sama, berjarak sekitar 29 kilo meter Barat Laut Kota Nabire dengan kedalaman 24 kilometer.

"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG.

Selang beberapa menit kemudian, Nabire kembali diguncang gempa magnitudo 3.9 pada pukul 01.35 WIB. Selanjutnya pada pukul 01.36 WIB, gempa magnitudo 3.9 kembali mengguncang Kota Nabire.

Gempa susulan masih berlanjut dengan magnitudo 3.4 pada pukul 01.43 WIB, kemudian pada pukul 01.51 WIB gempa magnitudo 4.0 kembali mengguncang kota tersebut.

Kemudian, yang terbaru yaitu pada pukul 02.05 WIB Kota Nabire, Papua Tengah, masih diguncang gempa magnitudo 2,6.

Saat ini, BMKG belum melaporkan secara rinci terkait dengan pemicu gempa tersebut. Mereka mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, sampai hasil analisis peristiwa menyeluruh resmi dilaporkan oleh BMKG.

Baca juga: Gempa susulan terjadi di Nabire setelah diguncang magnitudo 6,6

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |