Jakarta (ANTARA) - Badan Gizi Nasional (BGN) mengintensifkan pelatihan penjamah makanan untuk mengoptimalkan layanan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) seluruh Indonesia dalam menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Jadi kegiatan kali ini yakni pelatihan menjamah makanan, bagaimana melakukan penyajian makanan agar jangan sampai ada satu rambut pun masuk ke dalam makanan," kata Deputi Penyediaan dan Penyaluran BGN Suardi Samiran di Jakarta, Selasa.
Ia menjelaskan, pelatihan penjamah makanan tersebut juga menjadi salah satu cara untuk mengantisipasi kemungkinan kejadian keracunan dalam Program MBG, dengan melibatkan berbagai pihak termasuk Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Jauh sebelum kejadian (keracunan) terjadi, (pelatihan penjamah makanan) sudah dilakukan supaya mengantisipasi keracunan, jadi jauh sebelum pelaksanaan MBG ini sudah dipikirkan karena menuju Indonesia Emas," ujar dia.
Baca juga: Ada kasus keracunan, BGN minta masukan pelaksanaan Program MBG di NTT
Suardi menegaskan, semua pihak yang terlibat di SPPG secara intensif dilatih penjamah makanan, utamanya mereka yang terlibat dalam masak memasak untuk memastikan makanan benar-benar sehat dan layak dikonsumsi penerima manfaat MBG.
"Ini bagian dari upaya agar masyarakat sehat, jadi mulai yang mengolah, menyajikan makanan, bahan pangannya juga, oleh karena itu melibatkan BPOM dan semua pihak," ucapnya.
Ia melanjutkan, pelatihan penjamah makanan ini berkolaborasi dengan berbagai pihak, di antaranya UNICEF, dinas kesehatan di masing-masing wilayah, BPOM, hingga Persatuan Ahli Gizi (Persagi).
"Program pelatihan ini dibagi menjadi tiga wilayah, ada di barat, tengah, timur, di bawah masing-masing direktur, dan ini tentu akan berdampak positif terhadap Program MBG," tuturnya.
Baca juga: BGN: Tingkat kehadiran siswa meningkat 95 persen setelah ada MBG
BGN juga telah membuat aturan, standar operasional prosedur (SOP), hingga petunjuk teknis dalam pelaksanaan MBG guna memastikan bahan pangan yang disiapkan untuk anak-anak harus baik atau segar.
Selain itu, proses pengolahan juga diperhatikan dengan baik, yakni memastikan proses pengolahan makanan di SPPG harus sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan oleh BGN, termasuk proses distribusi.
Baca juga: Kementerian PU dan BGN bersinergi bangun SPPG Makan Bergizi Gratis
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.