Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat menggelar acara Jejak Jajanan Nusantara, Ramadhan Berdaya 2025 pada 18 - 20 Maret 2025, sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat pada bulan Suci Ramadhan.
"Ini model pemberdayaan UMKM," kata Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Leontinus Alpha Edison di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, acara Jejak Jajanan Nusantara, Ramadhan Berdaya 2025 ini merupakan ide Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar.
Leontinus Alpha Edison menyampaikan ada lima pilar dalam pemberdayaan masyarakat.
"Ada lima pilar untuk memberdayakan UMKM. Pengembangan kapasitas, kemudian tentang bahan baku, kualitas produksi, pembiayaan, dan pemasaran omni channel. Harapannya nanti UMKM kita bisa go global," kata Leontinus Alpha Edison.
Menurut dia, acara Jejak Jajanan Nusantara, Ramadhan Berdaya tersebut merupakan contoh realisasi dari model pemasaran omni channel.
Leontinus Alpha Edison menambahkan terdapat semangat inklusivitas yang menjiwai pelaksanaan acara tersebut.
"Kami ada teman-teman UMKM, ada teman-teman dari ekonomi kreatif. Peserta booth-nya itu enggak cuma dari kuliner, tapi ada juga kriya dan fashion. Di ekonomi kreatif, ada stand up comedy juga," katanya.
Kemudian di hari ke-2, ada kegiatan lari NgabubuRun, yang akan diikuti oleh komunitas lari.
"Besok Pak Menko akan ikut lari ya. Karena Pak Menko ikut lari berarti saya ikut lari. Sy enggak suka lari, saya sukanya gowes. Tapi kita demi inklusivitas kita juga bergabung dengan teman-teman yang suka olahraga," kata Leontinus Alpha Edison.
Ada 20 booth peserta acara Jejak Jajanan Nusantara, Ramadhan Berdaya.
Selain festival takjil, acara tersebut juga dimeriahkan dengan stand up comedy, lari bersama komunitas, dan bazar.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Penasihat Dharmawanita Persatuan Kemenko Pemberdayaan Masyarakat Rustini Murtadho.
Baca juga: Kemenko PM susun standardisasi pelatihan UMKM untuk dorong naik kelas
Baca juga: Masjid Raya Baiturrahman mulai diramaikan jamaah shalat Qiyamul Lail
Baca juga: BPKH luncurkan program Berkah Ramadhan tebar manfaat dana abadi umat
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025