Jakarta (ANTARA) - Analis Dewa United Esports Dian "Aceng" Agusta mengatakan para pemain dan pelatih telah berproses bersama selama Regular Season Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia (MPL ID) musim ke-16, sehingga diwarnai jatuh bangun dan optimisme.
Dia menilai performa tim sejauh ini sudah menunjukkan perkembangan positif, meski peningkatan di sejumlah aspek permainan.
"Jika melihat performa kami dari pertandingan-pertandingan sebelumnya, menurut saya sudah cukup bagus tetapi masih perlu banyak yang di-improve, terutama pada pengambilan keputusan (decision making) dan apa yang mereka (pemain) lakukan di in-game, agar bisa bermain sebagai sebuah tim," kata Aceng dalam laman klub yang dikutip di Jakarta, Rabu.
Dia meyakini kemampuan para pemain muda Dewa United Esports bisa terus berkembang.
Bagi analis itu, setiap hasil yang diraih tim adalah bagian dari proses menuju performa terbaik.
"Kami berjuang, berproses, menang, dan kalah pun juga bersama,” ujar dia.
Persaingan di papan tengah klasemen MPL ID musim ke-16 diprediksi akan semakin sengit mengingat selisih kemenangan antartim tidak terpaut jauh.
Oleh sebab itu, Anak Dewa terus berupaya membangun konsistensi agar bisa bersaing merebut tiket ke babak playoff.
Baca juga: Jadwal MPL Indonesia S16 Week 5: pertarungan papan tengah klasemen
Hingga pekan keempat, mereka mencatatkan tiga kemenangan dari tujuh laga yang sudah dilakoni.
Hasil tersebut menempatkan Dewa United Esports di papan tengah klasemen sementara, bersama Alter Ego dan NAVI yang memiliki jumlah kemenangan serupa.
Pada pekan kelima, Anak Dewa dijadwalkan menghadapi RRQ dan Team Liquid ID. Laga itu menjadi momentum penting untuk menguji hasil evaluasi tim, sekaligus peluang memperbaiki posisi di klasemen sementara.
Dalam tim esport, seorang analis punya peran penting untuk mendukung pelatih dan pemain. Tugas utamanya adalah mengumpulkan, mengolah, dan menyajikan data agar tim bisa tampil lebih baik.
Secara umum, tugasnya adalah menganalisis lawan, mengamati gaya bermain lawan dari pertandingan sebelumnya, serta menyusun laporan tentang strategi, pola draft, rotasi, hingga kelemahan lawan.
Selain itu, untuk internal dia bertugas dalam menganalisis performa tim sendiri, mengevaluasi pertandingan tim, baik yang dimenangi maupun kalah, serta memberikan pandangan pribadi kepada pelatih tentang kesalahan mekanik, decision making, timing objektif, hingga komunikasi kepada
Analis juga mendukung proses drafting, menyusun statistik hero, pick/ban, winrate, dan meta terbaru, memberikan rekomendasi kepada pelatih untuk strategi draft, dan lainnya.
Sinergi seorang analis dan pelatih sangat penting untuk menentukan arah permainan sebuah tim esport.
Baca juga: Dewa United Esports bangkit kalahkan Geek Fam 2-1 di MPL ID
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.