Jakarta (ANTARA) - Duet petenis Indonesia Aldila Sutjiadi bersama Janice Tjen berhasil melenggang mulus ke perempat final WTA 125 Suzhou di China setelah melewati babak 16 besar dengan kemenangan meyakinkan, Senin.
Aldila/Janice, yang menempati unggulan keempat, sukses menundukkan Li Yu-yun/Elena Pridankina dengan kemenangan straight set 6-2, 6-4, demikian catatan WTA.
Dalam pertandingan yang berlangsung selama satu jam lima menit itu, Aldila/Janice menciptakan tujuh peluang break point dengan mengkonversi lima di antaranya atau 71,4 persen berbanding 40 persen milik lawan.
Selanjutnya di babak delapan besar, Aldila/Janice menunggu pemenang dari pertandingan antara Varvara Lepchenko/Qianhui Tang dan Linda Fruhvirtova/Victorija Golubic.
Pada awal tahun, Aldila dan Janice pernah berpasangan untuk mengikuti ITF W35 Arcadia di California, AS. Ganda putri Indonesia peraih perunggu Asian Games Hangzhou 2023 itu menjadi runner up dalam ajang tersebut.
Aldila tiba di Suzhou setelah kandas pada babak pertama WTA 1000 China Open di Beijing, Sabtu (27/8). Ia bersama Irina Khromacheva tak mampu menghalau unggulan kedua Sara Errani/Jasmine Paolini.
Ia kemudian bertolak dari Beijing menjuju Suzhou Minggu (28/9), menempuh jarak sekitar 1.140km menggunakan kereta cepat sekira empat hingga lima jam.
Aldila, kepada ANTARA, mengatakan bahwa keputusan untuk berduet bersama Janice di Suzhou diambil mendadak dengan melihat jadwal tur tenis dirinya.
Sementara itu, Janice yang juga berkompetisi di sektor tunggal WTA 125 Suzhou telah mengantongi tiket di babak undian utama setelah melalui dua pertandingan pada babak kualifikasi dengan kemenangan straight set.
Petenis kelahiran Jakarta berusia 23 tahun itu bersiap untuk bertanding di babak pertama melawan Lepchenko yang dijadwalkan Selasa pukul 10.10 WIB.
Baca juga: Aldila Sutjiadi gandeng Janice Tjen di ganda WTA 125 Suzhou
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.