Jakarta (ANTARA) - Aktris Sharon Stone mengatakan adegan yang terkenal dari film tahun 1992 berjudul "Basic Instinct", ketika karakter yang ia perankan Catherine Tramell menyilangkan kaki saat diinterogasi, tidak layak diulangi.
"Tapi apakah aku (yang sekarang) akan melakukannya lagi? Kita tidak bisa membuat pilihan-pilihan tersebut dalam hidup," kata Sharon dalam wawancara Business Insider, dilansir dari Hindustan Times, Rabu.
Wawancara dengan Sharon dilakukan saat beredar rumor bahwa film "Basic Instinct" mungkin akan dibuat ulang di bawah arahan penulis skenario aslinya, Joe Eszterhas.
Sharon mengatakan adegan menyilangkan kaki seorang wanita mungkin ikonis bagi film tersebut, namun di sisi lain, itu tidak dapat memberikan penghormatan yang layak kepada aktris yang memainkan adegan film tersebut.
"Aku tidak tahu cara hidup dengan dunia berfantasi,” kata aktris yang kini berusia 67 tahun itu.
Baca juga: Sharon Stone: Wanita itu berani, berdaya, dan menginspirasi
Sharon juga sudah pernah membuka suara perihal adegan tersebut dalam memoar tahun 2021 bertajuk "The Beauty of Living Twice".
Dalam memoar tersebut, Sharon mengaku disesatkan untuk kebutuhan adegan tersebut dengan diberitahu bahwa warna putih pada pakaian dalamnya akan memantulkan cahaya ke kamera, dan ia diminta untuk melepasnya dengan jaminan bahwa kru “tidak akan melihat apa-apa”.
Namun kenyataan berbeda. Sharon baru menyadari visual adegan itu ketika menghadiri gala perdana film sehingga merasa sangat marah kepada sutradara, Paul Verhoeven.
Paul Verhoeven membantah klaim tersebut dan menegaskan bahwa Sharon sudah mengetahui adegan itu secara persis akan seperti apa ketika ditayangkan.
Sharon kini menanggapi peristiwa itu dengan lebih tenang.
“Setelah aku punya kesempatan untuk mundur selangkah, aku mengerti,” katanya.
Ia menambahkan bahwa ia memahami niat sutradara untuk menciptakan adegan yang memperkuat film.
Catherine Tramell, karakter yang diperankan oleh Sharon Stone, adalah seorang penulis novel kriminal yang memikat dan menjadi pusat dari sebuah penyelidikan pembunuhan dalam film tersebut.
Adegan itu mungkin bisa Sharon pahami situasinya dari sudut pandang sutradara, tapi tidak sebagai aktris.
Meski kontroversial, ia tidak pernah menuntut adegan tersebut dihapus dari film "Basic Instinct" meski mempunyai kesempatan untuk melakukannya ketika sudah memahami.
Baca juga: Kisah Sharon Stone tentang akting hingga titik balik kehidupan
Baca juga: Sharon Stone akan bagi kisah hidup bareng Reza Rahardian di Mola TV
Baca juga: Sharon Stone jadi pahlawan super Marvel
Penerjemah: Abdu Faisal
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.