Jakarta (ANTARA) - Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta Youbel Sondakh mengatakan pemainnya tampil tidak konsisten saat melawan Rajawali Medan, meski akhirnya menang 94-67 dalam pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025, di Britama Arena, Jakarta, Rabu (12/3) malam.
Menurut dia, penampilan Abraham Damar Grahita (Bram) dan kawan-kawan kurang bagus pada kuarter pertama dan kedua, baik saat bertahan maupun menyerang, sehingga bisa diimbangi oleh lawan.
"Pada awal agak berjuang sedikit, kami kurang respek (menganggap remeh) mereka, sehingga kami memberi mereka poin dan bermain dengan mudah, tetapi puji Tuhan, di babak kedua (kuarter ketiga dan keempat), kami bisa membalikkan itu semua," kata Youbel usai pertandingan.
Ia menjelaskan, lawan bermain bagus pada dua kuarter awal, sehingga perolehan poin sangat ketat.
Anak asuhnya, lanjut dia, bermain tidak disiplin khususnya menjaga paint area.
Terbukti, pemain asing lawan yakni Quintin Dove, sangat mudah menembus area pertahanan tersebut, guna mendulang poin yang banyak, yaitu total 44 poin dan delapan rebound sepanjang laga.
Untuk itu, Youbel dan anak asuhnya masih harus bisa menghentikan pemain andalan lawan di setiap gim yang dilakoni.
"Kami memang masih ada sedikit pekerjaan rumah yang harus dibenahi, waktu melawan Tangerang Hawks Basketball, pemain mereka Stephaun Branch juga bisa mencetak poin yang banyak," ujar legenda bola basket Indonesia itu.
Satria Muda Pertamina Jakarta menambah derita Rajawali Medan dengan 10 kekalahan beruntun.
Skuad asuhan Youbel Sondakh tanpa ampun membabat anak asuh Arif Gunarto, melalui aksi pemain muda mereka Julian Alexandre Chalias yang mencetak double-double, yakni dengan kontribusi 17 poin, 10 rebound, empat steal, dan satu assist.
Perolehan itu, ditambah dengan kontribusi 20 poin, tujuh rebound, dan satu assist oleh Wendell Lewis. Randy Bell dan Le'Bryan Nash, juga turut berkontribusi, melalui masing-masing 14 poin dan 12 poin.
Sedangkan pemain asing tim tamu, Quintin Dove, membukukan poin tertinggi di antara rekan dan lawan, yakni 44 poin, delapan rebound, dan dua assist.
Hasil pertandingan itu, mengukuhkan Satria Muda Pertamina Jakarta sebagai tim pertama yang telah meraih 10 kemenangan di babak reguler pada musim ini.
Mereka kini bertengger di posisi pertama klasemen sementara IBL Gopay 2025, dengan mengantongi 22 poin, serta memiliki rekor laga 10-2 (menang-kalah).
Baca juga: Satria Muda tambah derita Rajawali Medan di IBL 2025
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025