Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi asal China, Xiaomi, ikut masuk dalam industri pembuatan chip mengikuti kompetitornya seperti Apple, Google, Huawei, dan Samsung untuk bisa memproduksi chip smartphonenya secara mandiri.
Xiaomi diketahui akan memulai hal ini dengan mengenalkan chip smartphone andalannya pada akhir Mei 2025 dan mengenalkannya sebagai Xring 01 yang dibangun di atas arsitektur 3 nm.
Dikutip dari laporan Sams Mobile, Senin, Xring 01 sempat disinggung oleh CEO Xiaomi Lei Jun pada pekan lalu dan kini keberadaan chip itu semakin diperkuat dengan adanya informasi terbaru.
Baca juga: Xiaomi kembangkan chip mandiri untuk tingkatkan visual hingga baterai
Informasi terbaru menunjukkan bahwa chip tersebut dikembangkan menggunakan arsitektur ARM dan dibuat oleh TSMC pada proses 3nm generasi kedua dan memiliki lebih dari 19 miliar transistor.
Kinerjanya digadang-gadang melampaui Snapdragon 8 Elite, yang jauh lebih baik dari yang diharapkan kebanyakan orang.
Xring 01 dikembangkan selama empat tahun dengan biaya penelitian dan pengembangan sekitar 13,5 miliar dolar AS dan melibatkan sebanyak 2500 orang tim pengembangan chip.
Baca juga: Xiaomi ungkap tantangan dan strategi hadapi krisis chip
Meskipun Xring 01 merupakan chip andalan pertama Xiaomi, chip ini bukanlah chip internal pertamanya. Chip pertamanya adalah Surge S1, chip entry-level yang memulai debutnya pada 2017 dengan Mi 5C.
Perusahaan tersebut kemudian mengumumkan Surge S2 di MWC 2018 dan diharapkan akan memulai debutnya dengan Mi 6X. Namun, rencana tersebut kemudian dibatalkan, dan Mi 6X menggunakan Snapdragon 660.
Baca juga: Xiaomi luncurkan chip pertamanya
Benchmark Xring 01 yang bocor menunjukkan bahwa ia memperoleh skor 3.119 poin dalam uji kinerja CPU single-core Geekbench 6 dan 9.673 poin dalam uji kinerja CPU multi-core. Capaian skor itu sama bagusnya dengan Snapdragon 8 Elite yang saat ini merupakan chip andalan Qualcomm.
Hasil performa Xring 01 itu juga lebih cepat daripada Exynos 2400 Samsung, yang merupakan chip 4nm yang diluncurkan tahun lalu dan merupakan chip ponsel pintar tercepat yang pernah dirilis oleh perusahaan Korea Selatan tersebut.
Baca juga: Xiaomi ungkap chipset Pinecone buatannya
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025
