Longsor terjang pemukiman di lereng Wilis Trenggalek, 6 warga hilang

4 hours ago 2
enam orang yang masih dalam pencarian karena diduga berada di dalam rumah saat longsor terjadi

Trenggalek, Jatim (ANTARA) - Bencana tanah longsor menerjang pemukiman warga di Lereng Gunung Wilis, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Trenggalek, Jawa Timur, Senin dan menyebabkan enam orang hilang diduga ikut tertimbun dalam rumah.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek Triadi Atmono, di Trenggalek, Senin mengatakan, upaya pencarian korban saat ini terus dilakukan.

Longsor dipicu hujan yang terus mengguyur wilayah tersebut sejak dua hari terakhir, terutama sejak Minggu hingga Senin pagi dan berlanjut Senin siang hingga sore, katanya.

"Data sementara, total terdapat 10 rumah terdampak dalam peristiwa longsor ini, tiga di antaranya tertimbun total," kata Triadi.

Baca juga: Tim gabungan BPBD tangani dampak banjir dan longsor Trenggalek

Baca juga: Jalur Ponorogo-Trenggalek amblas terseret longsor

BPBD bersama Badan SAR Nasional dibantu relawan bencana dan personel TNI-Polri saat ini tengah melakukan mitigasi, termasuk melakukan pencarian korban yang masih hilang.

"Ada enam orang yang masih dalam pencarian karena diduga berada di dalam rumah saat longsor terjadi," kata dia.

Keenam warga tersebut masing-masing diidentifikasi bernama Mesinem, Nitin, Tulus, Yatini, Yatemi, dan Torik.

Selain korban hilang, tujuh warga yang selamat saat ini diungsikan di posko sementara yang dibangun BPBD Trenggalek di depan Bundesma Joglo Trenggalek.

Longsor tak hanya menerjang pemukiman warga, tetapi juga menyebabkan sejumlah tiang listrik roboh serta memutus akses jalan akibat ada lima titik longsoran di sekitar lokasi.

Proses evakuasi hingga kini masih terkendala cuaca hujan dan akses yang terputus.

Baca juga: 119 warga terdampak tanah gerak Trenggalek diungsikan ke tempat aman

Baca juga: PVMBG identifikasi mahkota longsor skala luas di Ngrandu Trenggalek

BPBD Trenggalek bersama tim gabungan dari TNI, Polri, relawan, dan warga sekitar terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban dan evakuasi material longsor.

Selain di Kecamatan Bendungan, bencana longsor juga dilaporkan terjadi di sejumlah wilayah lain di Trenggalek, di antaranya Desa Tasikmadu (Watulimo), Desa Ngulungkulon dan Bangun (Munjungan), serta Desa Sumberdadi (Trenggalek) dan Desa Pule (Pule).

Sementara itu, banjir dilaporkan merendam ratusan rumah warga di wilayah perkotaan, seperti Kelurahan Tamanan, Kelurahan Kelutan, Desa Ngares, serta beberapa titik di Kecamatan Pogalan.

BPBD mengimbau masyarakat di daerah rawan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana susulan, mengingat curah hujan diperkirakan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Baca juga: SAR evakuasi lima jenazah korban banjir bandang di Pegunungan Arfak

Baca juga: Tiga orang luka-luka akibat longsor di Nagreg Bandung

Baca juga: BNPB: 1.300 KK terdampak banjir dan longsor tiga kabupaten di Jabar

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |