Wasekjen DPP Perbasi sebut DBL Indonesia bantu kembangkan pemain muda

10 hours ago 2
Dengan begitu, DBL akan menunjukkan adanya konsistensi dan determinasi di dalam memberikan sumbangsihnya terhadap perkembangan basket di Indonesia, khususnya bagi para pemain

Jakarta (ANTARA) - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (DPP Perbasi), Ratana Arya Krishnan, mengatakan bahwa Developmental Basketball League (DBL) Indonesia telah berkontribusi untuk mengembangkan talenta pebasket muda di Indonesia.

Menurut dia, penyelenggaraan liga bola basket yang konsisten selama 20 tahun terakhir, telah membuktikan komitmen DBL untuk membantu terciptanya regenerasi yang berkelanjutan, guna menjadi cikal bakal tim nasional bola basket Tanah Air ke depan.

"Untuk Timnas Indonesia saya pikir sudah jelas, karena banyak dari pemain-pemain Indonesian Basketball League (IBL) dan pemain muda timnas, rata-rata mereka juga semuanya pernah bermain di dalam DBL pada awal kariernya," kata Ratana di Jakarta, Selasa.

Baca juga: Azrul sebut DBL Camp salah satu cara untuk tingkatkan "skill" pemain

Ia menjelaskan, kontribusi itu semakin nyata dengan diselenggarakannya DBL Camp 2025.

Kegiatan yang diikuti 262 atlet pelajar putra dan putri itu, lanjut dia, merupakan bentuk pembangunan skill para pebasket muda secara fundamental, baik fisik, teknik, maupun strategi.

Untuk itu, DPP Perbasi akan terus berkoordinasi dengan DBL terkait pemetaan potensi pemain muda di setiap daerah di Indonesia.

Sebab, semua data dan sumber daya sangat dibutuhkan guna bersama-sama membangun prestasi, serta ekosistem olahraga bola basket pada masa mendatang.

"Dengan begitu, DBL akan menunjukkan adanya konsistensi dan determinasi di dalam memberikan sumbangsihnya terhadap perkembangan basket di Indonesia, khususnya bagi para pemain," ujar Wasekjen DPP Perbasi itu.

Baca juga: 261 pebasket muda ikut DBL Camp 2025

Sebanyak 261 pebasket muda Indonesia mengikuti Developmental Basketball League (DBL) Camp 2025, di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta, Selasa.

Jumlah total pemain tersebut terbagi masing-masing 131 orang untuk putra dan putri, yang mengenyam pendidikan di sekolah menengah atas (SMA) atau sederajat.

Mereka terpilih dari 31 kota yang ada di 23 provinsi, di antaranya Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta, Sumatera Utara, dan Bengkulu.

Para peserta, akan dilatih oleh 54 pelatih guna meningkatkan kemampuan individu, mulai dari fisik, teknik, dan strategi, sejak 29 April hingga 4 Mei mendatang.

Nantinya panitia juga akan menyaring peserta menjadi masing-masing 12 orang untuk tim putra maupun putri dan akan digabungkan menjadi Tim DBL All-Star yang dikirim ke Amerika Serikat (AS) untuk bertanding.

Baca juga: Dirut LPDUK: Inaspro 3x3 Series dilaksanakan 4 tahun berturut-turut

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |