Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) Diana Kusumastuti mengungkapkan Kementerian PU menargetkan peningkatan kapasitas tampungan air sebesar 59,08 meter kubik per kapita per tahun.
"Pada sektor sumber daya air yaitu meningkatkan kapasitas tampungan air sebesar 59,08 meter kubik per kapita per tahun," ujar Diana dalam Rapat Koordinasi Keterpaduan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (Rakorbangwil) di Jakarta, Kamis.
Lebih lanjut ia mengatakan Kementerian PU pada tahun 2027 juga menargetkan rasio kapasitas air baku terpasang terhadap kebutuhan penduduk sebesar 55,09 persen.
Kemudian persentase luas baku sawah fungsional beririgasi sebesar 61,92 persen, luas layanan irigasi yang ketersediaan airnya dijamin oleh waduk sebesar 16,07 persen.
Lalu efisiensi pemanfaatan air irigasi sebesar 0,39 dolar AS per meter kubik, persentase luas kawasan prioritas yang dilindungi dari daya rusak air sebesar 61 persen, serta persentase kondisi keandalan daerah irigasi sebesar 27 persen.
Rakorbangwil menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi lintas kementerian/lembaga dan pemerintah daerah dalam menerjemahkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto menjadi aksi konkret di lapangan, ujar dia.
Kementerian PU, menurut dia, menerjemahkan misi Presiden Prabowo tersebut ke dalam Sasaran Utama PU608, yaitu menurunkan Incremental Capital Output Ratio (ICOR) di bawah 6, mengentaskan kemiskinan menuju nol persen, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen.
"Tentunya harus kita wujudkan melalui kolaborasi lintas kementerian/ lembaga, dan Pemda yang solid dan terkoordinasi," kata Diana.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo sebelumnya mengatakan infrastruktur sumber daya air (SDA) sangat penting untuk mendukung pencapaian target swasembada pangan nasional.
Dody mengatakan akan terus melanjutkan pembangunan infrastruktur SDA, seperti bendungan dan jaringan irigasi guna mendukung program swasembada pangan yang menjadi program prioritas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































