Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyampaikan keprihatinan atas dugaan kasus perselingkuhan yang menyeret nama kadernya, Ridwan Kamil (RK).
Dia berharap mantan Gubernur Jawa Barat itu diberikan ketabahan dalam menghadapi berbagai ujian.
“Kami menyampaikan prihatin dan semoga Pak Ridwan Kamil selalu diberikan ketabahan, kesabaran dalam menghadapi berbagai ujian yang dihadapi oleh beliau,” kata Ace saat ditemui awak media di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin.
Terkait dengan dugaan kasus yang menyeret Ridwan Kamil, Ace menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada status hukum apa pun yang disematkan kepada politikus Partai Golkar tersebut.
Ia pun meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi lebih jauh sebelum ada kejelasan hukum.
“Tentu kami tidak bisa menduga atas kasus yang dialami oleh beliau, dan ya kita serahkan kepada mekanisme hukum yang berlaku. Sejauh ini kan sebetulnya Pak RK belum memiliki status apa pun," ujarnya.
Ace juga menyoroti bahwa persoalan pribadi Ridwan Kamil seharusnya tidak diangkat menjadi konsumsi publik.
Ia mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyikapi informasi yang beredar dan melakukan verifikasi sebelum mempercayai berita yang belum tentu benar.
Lebih lanjut, dia juga memastikan tetap berkomunikasi dengan Ridwan Kamil.
Dia menegaskan bahwa partai berlambang pohon beringin itu terbuka untuk memberikan bantuan pendampingan hukum jika Ridwan Kamil membutuhkannya.
Kendati demikian, ia kembali menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada status hukum yang diberikan kepada Ridwan Kamil.
“Sekali lagi perlu kami tegaskan, hingga saat ini status yang dimiliki oleh Pak RK kan belum ada. Jadi kita tidak boleh mendahului apa yang menjadi proses hukum itu,” jelas Ace.
Dirinya menambahkan bahwa Partai Golkar mengutamakan solidaritas dan tetap menghormati ranah privasi Ridwan Kamil.
Ia menegaskan bahwa partai tetap fokus menghadapi agenda politik ke depan.
“Pemilu masih lama. Kalau soal seperti ini, saya kira sebagai kader partai tentu kita harus menunjukkan solidaritas atas apa yang dihadapi oleh beliau saat ini,” pungkasnya.
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025