ASDP antisipasi lonjakan trafik penyeberangan pada arus balik Lebaran

1 day ago 6
ASDP mengoptimalkan layanan digital Ferizy untuk memastikan kelancaran operasional

Serang (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengantisipasi lonjakan trafik penyeberangan dari Sumatera ke Jawa, maupun sebaliknya pada arus balik Lebaran 2025.

Hal tersebut karena adanya peningkatan trafik penumpang dan kendaraan saat Lebaran 2025 di sejumlah lintasan utama, berdasarkan data Posko Angkutan Lebaran.

Baca juga: ASDP tetapkan diskon tarif arus balik Bakauheni-Merak hingga 36 persen

"Kami terus meningkatkan koordinasi dengan pemangku kepentingan guna memastikan arus penyeberangan berjalan lancar dan aman bagi seluruh pengguna jasa," ujar Direktur Utama ASDP, Heru Widodo dalam keterangannya di Serang, Selasa.

Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik saat arus balik akan disiapkan sebanyak 30 kapal di lintasan Merak-Bakauheni dan 31 kapal di Bakauheni-Merak.

Heru mengatakan pihaknya berkoordinasi aktif dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) selaku regulator yang berwenang dalam pengaturan jadwal operasi kapal.

ASDP mengoptimalkan layanan digital Ferizy untuk memastikan kelancaran operasional.

Di lintasan Merak-Bakauheni pada hari H Lebaran, total penumpang yang menyeberang dari Pelabuhan Merak dan BBJ Bojonegara pada hari H Idul Fitri mencapai 54.323 orang, naik 6,2 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, kendaraan roda dua tercatat 5.192 unit, atau naik 3,2 persen, kendaraan roda empat 8.861 unit, atau naik 7,6 persen, dan total seluruh kendaraan yang menyeberang mencapai 14.423 unit, atau naik 4,9 persen.

Sebaliknya, pergerakan dari Sumatera ke Jawa, melalui Pelabuhan Bakauheni dan BBJ Muara Pilu mencatat total 24.478 penumpang, naik 0,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca juga: ASDP Ketapang percepat bongkar muat kapal urai penumpukan kendaraan

Kendaraan roda dua yang menyeberang mencapai 1.390 unit, atau naik 14,7 persen. Sementara total seluruh kendaraan yang menyeberang mencapai 5.632 unit, atau naik 0,3 persen.

Sebelumnya, pada Senin (31/3) malam Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi yang didampingi oleh Plt Direktur Jenderal Perhubungan Darat Ahmad Yani dan Wakil Direktur Utama ASDP Yossianis Marciano meninjau langsung persiapan arus balik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana transportasi setelah arus mudik Lebaran 2025.

Menhub Dudy menegaskan bahwa berbagai langkah strategis telah disiapkan guna memastikan kelancaran arus balik, termasuk penerapan delaying system dan buffer zone yang ditempatkan di beberapa titik rest area di ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar serta lokasi-lokasi strategis di jalur non-tol.

Menhub juga menyampaikan apresiasi atas kesiapan yang dilakukan di Pelabuhan Bakauheni dan berharap penyelenggaraan arus balik dapat berjalan lebih baik.

Ia menekankan pentingnya pengelolaan arus kendaraan dengan sistem yang terstruktur agar tidak terjadi kepadatan di pelabuhan. Langkah teknis seperti pengaturan kantong parkir, delaying system, dan alur lalu lintas yang lebih tertata menjadi faktor kunci dalam optimalisasi pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu, Menhub Dudy memastikan bahwa jumlah kapal yang disiapkan untuk arus balik mencukupi kebutuhan pemudik. Sebanyak 67 kapal disiagakan, dengan sekitar 40 kapal dioperasikan secara aktif.

Tiga pelabuhan utama yang digunakan untuk arus balik dari Lampung ke Jawa adalah Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) Muara Pilu, serta Pelabuhan Wika Beton yang disiapkan sebagai langkah kontingensi jika terjadi lonjakan penumpang.

Baca juga: ASDP Banda Aceh tambah lima trip per hari

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |