UT Surabaya tambah SALUT di daerah untuk perluas layanan

2 weeks ago 4

Surabaya (ANTARA) - Universitas Terbuka (UT) Surabaya menambah Sentra Layanan UT (SALUT) di berbagai daerah sebagai upaya memperluas jangkauan layanan pendidikan.

"Hingga saat ini, sudah ada 23 SALUT yang tersebar di 18 kabupaten/kota di wilayah UT Surabaya," kata Direktur UT Surabaya Dr Suparti, M.Pd., di Surabaya, Jumat.

Suparti menyampaikan bahwa langkah ini bertujuan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat, sehingga mahasiswa tidak perlu datang langsung ke kantor UT Surabaya.

Baca juga: UT Surabaya resmikan SALUT Husni Pattimura Jombang

"Misalnya yang jauh di ujung barat sana, mereka tidak perlu ke kantor UT Surabaya untuk mengurus segala sesuatu. Cukup dilayani di SALUT yang lebih dekat," ujarnya.

Meskipun sebagian besar wilayah sudah memiliki SALUT, masih ada beberapa daerah yang belum, seperti Kabupaten Sampang.

Sementara itu, daerah lain seperti Sumenep, Pamekasan, Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Ponorogo, Magetan, Madiun, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, dan Surabaya sudah memiliki fasilitas ini.

Baca juga: UT Surabaya tambah sentra layanan di sejumlah daerah

Menurut Suparti, pandemi COVID-19 telah mendorong peningkatan minat masyarakat untuk kuliah di UT. Sebelum pandemi, jumlah mahasiswa UT Surabaya hanya sekitar 15.000, namun kini meningkat drastis menjadi 37.000 mahasiswa.

"Dulu minat masyarakat belum terlalu tinggi, tetapi setelah pandemi, banyak yang mulai terbiasa dengan pembelajaran online. Hal ini membuat mereka lebih tertarik untuk kuliah di UT," katanya.

UT Surabaya menawarkan fleksibilitas dalam sistem pembelajaran dengan metode sinkron dan asinkron. Mahasiswa dapat mengakses materi kuliah secara online kapan saja selama delapan minggu per semester.

Baca juga: Universitas Terbuka Surabaya luncurkan sentral layanan di daerah

Dengan semakin banyaknya SALUT yang dibangun, UT Surabaya berharap layanan pendidikan semakin mudah diakses oleh masyarakat di seluruh wilayahnya.

Pewarta: Willi Irawan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |