Jakarta (ANTARA) - Terdapat setidaknya tujuh makanan yang perlu dihindari jika harus rutin minum obat untuk penyakit penyakit jantung seperti jeruk bali hingga makanan yang tinggi natrium karena dapat memengaruhi efektivitas dan keamanan obat/
Ditulis laman Very Well Health, Kamis (21/8), ahli diet terdaftar di The Ohio State University Wexner Medical Center, Kristine Dilley, mengatakan mengonsumsi produk jeruk Bali dapat berinteraksi dengan statin, yang menurunkan kolesterol, dan penghambat saluran kalsium, yang mengobati tekanan darah tinggi.
Mengonsumsi jeruk bali dapat memperlambat kemampuan tubuh untuk memecah obat-obatan ini dan meningkatkan kadar obat dalam darah.
"Dengan statin, kadar obat dalam darah dapat meningkat dan menyebabkan kerusakan otot atau rhabdomyolysis, yang pada gilirannya dapat menyebabkan gagal ginjal akut," katanya.
Selain itu, makanan tinggi kalium seperti pisang, alpukat, jeruk, dan buah kering dapat berpengaruh pada obat antara lain spironolactone, ACE inhibitor, Penghambat reseptor angiotensin (ARB) dan suplemen kalium.
Dilley menjelaskan bahwa ACE inhibitor dan ARB dapat menurunkan jumlah kalium yang dikeluarkan oleh ginjal. Mengonsumsi terlalu banyak makanan tinggi kalium dapat menyebabkan hiperkalemia, atau kadar kalium darah tinggi, yang dapat menyebabkan gejala seperti palpitasi jantung atau kelemahan otot.
Dalam kasus yang parah, kadar kalium yang tinggi dapat menyebabkan aritmia jantung, memburuknya gagal jantung, atau serangan jantung mendadak.
Baca juga: Studi baru berikan harapan untuk penemuan obat gagal jantung
Sementara itu, seorang ahli jantung di Sentara Health Amin Yehya menambahkan konsumsi sayuran berdaun hijau tua memiliki kandungan vitamin K yang tinggi yang dapat mengganggu kerja dari warfarin, pengencer darah yang digunakan untuk mengobati dan mencegah pembekuan darah.
"Perubahan mendadak dalam asupan vitamin K dapat melemahkan efek pengencer darah obat, sehingga meningkatkan risiko pembekuan darah yang berbahaya," kata Yehya.
Sayuran berdaun hijau idealnya dimakan dalam jumlah yang konsisten dengan yang dikonsumsi saat memulai dosis pengencer darah saat ini. Makanan lainnya yang sebaiknya dihindari adalah yang tinggi kadar natrium seperti bumbu-bumbu kecap, saus teriyaki, saus ikan karena dapat memengaruhi pengobatan gagal jantung dan tekanan darah.
Yehya mengatakan makanan tinggi natrium mempercepat penyebab pembengkakan, sesak napas atau kenaikan berat badan yang cepat pada pasien yang mengonsumsi obat gagal jantung.
Yehya juga menambahkan untuk menghindari konsumsi alkohol karena bisa menimbulkan gejala pusing, pingsan, mudah memar dan penyakit kuning.
Para ahli juga menyarankan untuk menghindari konsumsi suplemen atau ekstrak bawang putih dan akar manis hitam untuk menghindari gejala pusing, memar, mimisan dan kadar kalium yang menurun memicu irama jantung yang abnormal.
Baca juga: Segudang manfaat jantung pisang bagi kesehatan tubuh
Baca juga: Obat penurun berat badan bisa bantu kurangi risiko serangan jantung
Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.