Jakarta (ANTARA) - Tottenham Hotspur resmi mendatangkan pemain asal Jepang yang berposisi sebagai bek tengah Kota Takai dengan kontrak selama lima tahun.
Ia menjadi pemain keempat yang didatangkan Spurs musim panas ini setelah Luka Vukovic, yang juga berposisi sebagai bek tengah, dari klub Kroasia Hajduk Split, serta dua pemain pinjaman yang akhirnya dipermanenkan, yaitu Mathys Tel dan Kevin Danso.
"Kami dengan senang hati mengumumkan perekrutan Kota Takai dari klub J1 League Kawasaki Frontale, dengan syarat mendapatkan izin internasional dan izin kerja. Bek internasional Jepang tersebut telah menyetujui kesepakatan dengan Klub yang akan berlangsung hingga 2030," tulis laman resmi klub, dikutip Selasa.
Laman resmi Liga Inggris menulis bahwa pemain 20 tahun itu akan menjadi pemain Jepang ke-16 yang bermain untuk klub Liga Inggris, jika ia tampil sebelum gelandang Leeds United Ao Tanaka.
Lahir di Yokohama, Jepang, Takai pertama kali bergabung dengan River FC pada usia lima tahun. Ia bertahan bersama mereka hingga kemudian pindah ke Kawasaki Frontale pada tahun 2011.
Ia dipromosikan ke tim senior pada tahun 2022 dan melakoni debutnya tahun itu, dimana kini ia sudah tampil sebanyak 81 kali dan mencetak empat gol untuk Kawasaki Frontale.
Takai telah empat kali memperkuat tim nasional senior Jepang, sejak debutnya pada laga pembuka kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga ketika mengalahkan China 7-0 pada September 2024. Dari empat penampilannya itu, Takai juga tampil dalam laga terakhir Samurai Biru saat mengalahkan timnas Indonesia 6-0 pada bulan lalu.
Pertandingan pertama Takai bersama Spurs kemungkinan akan berlangsung melawan Reading di pramusim pada 19 Juli. Spurs, yang dilatih pelatih baru Thomas Frank, akan memulai kiprahnya di Liga Inggris di kandang sendiri melawan Burnley pada 16 Agustus.
Baca juga: Tottenham tertarik datangkan Mohammed Kudus dari West Ham
Baca juga: Tottenham Hotspur resmi permanenkan Mathys Tel dari Bayern Muenchen
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
