Jakarta (ANTARA) - Perusahaan otomotif Subaru telah mengonfirmasi Forester generasi baru akan diluncurkan pada pertengahan 2025 dengan mesin bensin dan 'hibrida kuat' di Australia, menyusul peluncuran model terbaru di Amerika Serikat.
Dilaporkan Drive pada Jumat (7/2) waktu setempat, Forester akan menjadi model Subaru pertama di Australia yang dilengkapi kluster instrumen digital, yang tersedia pada varian tertentu.
Namun demikian, divisi lokal Subaru Australia masih harus mengonfirmasi secara resmi apakah akan menerima edisi Wilderness yang berfokus pada kendaraan off-road.
"Kami tetap sangat tertarik dengan edisi Wilderness untuk pasar kami dan bekerja sama erat dengan Subaru Corporation untuk mencari peluang masa depan bagi Australia," kata juru bicara Subaru Australia sebagaimana dikutip Drive.
Baca juga: Subaru tarik 20 ribu Forester dari peredaran karena masalah pada roda
Baca juga: Subaru dedikasikan Forester dan Crosstrek untuk regu penyelamat pantai
Sementara itu, detail lebih lanjut tentang SUV ukuran menengah Subaru Forester 2025 akan dikonfirmasi mendekati peluncurannya di Australia.
Diketahui, Subaru Forester Hybrid 2025 telah memulai debutnya di Amerika Serikat sebagai pesaing yang telah lama ditunggu-tunggu dari versi elektrifikasi Toyota RAV4 dan Honda CR-V – bersama dengan Forester Wilderness edisi off-road generasi berikutnya.
Model 'strong hybrid' ini diharapkan akan ditawarkan di Australia saat Subaru meluncurkan jajaran Forester generasi barunya, dengan sistem 2,5 liter, yang juga tersedia di Crosstrek yang lebih kecil, menggantikan sistem hibrida 'e-Boxer' 2,0 liter yang ada.
Pengujian langsung terhadap sistem e-Boxer yang terdapat di Forester terkini dan tersedia dalam model baru untuk pasar Eropa, mengungkapkan bahwa sistem ini menghasilkan penghematan bahan bakar yang dapat diabaikan dibandingkan model non-hybrid 2,5 liter.
Waktu peluncuran Subaru Forester baru di Australia masih harus dikonfirmasi secara resmi termasuk versi non-hybrid, namun diperkirakan akan hadir di diler lokal sebelum akhir tahun 2025, menyusul debut globalnya di Amerika Serikat pada bulan November 2023.
Subaru Australia mengatakan Forester Hybrid baru memiliki peningkatan efisiensi bahan bakar sebesar 25 persen pada siklus uji EPA AS untuk kombinasi berkendara di dalam kota dan jalan raya, sementara itu memberikan peningkatan hampir 30 persen di lingkungan perkotaan dengan kecepatan rendah.
Konsumsi bahan bakar gabungannya 35 mil per galon (6,7 liter per 100 km) dibandingkan dengan 39mpg (6,0L/100 km) untuk RAV4 Hybrid AWD di AS pada standar uji yang berbeda dengan yang digunakan kendaraan yang dijual di Australia, di mana RAV4 yang disebutkan menggunakan 4,8L/100 km.
Jangkauan berkendara sejauh 935 kilometer diklaim untuk Amerika Serikat.
Baca juga: Penjualan Subaru naik 300 persen, digandrungi mayoritas usia muda
Baca juga: Subaru temukan cacat sensor mesin "boxer" CB18 pada Forester & Outback
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025
