Jakarta (ANTARA) - Smesco Indonesia, badan layanan umum di bawah Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), menjalin kerja sama dengan Mediawave untuk menghadirkan digitalisasi UMKM melalui solusi berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI).
Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di Jakarta, Rabu, yang membuka akses bagi UMKM untuk menggunakan MWX—platform AI marketplace yang dikembangkan oleh Mediawave khusus untuk kebutuhan bisnis UMKM.
“MWX memberikan akses free trial (periode uji coba gratis) kepada 100 ribu UMKM untuk onboarding ke platform teknologi AI. Ini adalah langkah awal yang kami harap bisa berkembang menjadi 1 juta hingga seluruh UMKM di Indonesia,” ujar Direktur Utama Smesco Indonesia Doddy Akhmadsyah Matondang.
Founder dan Chairman Mediawave Yose Rizal menyoroti tantangan besar yang dihadapi UMKM dalam mengadopsi teknologi digital. Meski UMKM menyumbang 61 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional dan menyerap 97 persen tenaga kerja, ia menilai mereka masih tertinggal dalam digitalisasi dan otomasi.
“Digitalisasi bukan sekadar punya toko di e-commerce. Perusahaan besar punya sistem otomasi di semua lini, dari produksi, pemasaran, hingga manajemen SDM. Sementara UMKM hanya menyentuh permukaan. Teknologi yang tersedia pun mahal, berbayar dalam dolar, dan sulit diintegrasikan,” tutur Yose.
Oleh karena itu, ia mengatakan MWX hadir sebagai solusi atas kesenjangan tersebut. Platform ini menawarkan 15 solusi bisnis berbasis AI yang akan tersedia di marketplace MWX mulai pekan ini, mencakup pembuatan konten, iklan, laporan keuangan, legalitas, dan analisis data bisnis.
Yose menambahkan, biaya layanan MWX cukup terjangkau, mulai dari di bawah Rp100 ribu untuk berbagai kebutuhan seperti perencanaan kampanye, pembuatan perjanjian hukum, hingga konten pemasaran.
Berdasarkan riset internal Mediawave, efisiensi biaya yang ditawarkan MWX bisa mencapai 85–95 persen dibandingkan solusi konvensional, dengan proses yang jauh lebih cepat dan praktis.
Ia berharap program free trial MWX untuk 100 ribu UMKM ini bisa mendorong digitalisasi secara luas, mengurangi kesenjangan teknologi, dan mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat ekonomi rakyat.
"Melalui MWX dan kerja sama strategis dengan Smesco, kami ingin menghadirkan solusi AI yang sederhana, praktis, dan berdampak nyata, sehingga UMKM bisa naik kelas dan bersaing di level global," ucap Yose.
Baca juga: Smesco siap “reborn”, kembali jadi sentra UMKM Indonesia
Baca juga: Smesco targetkan PNBP naik dua kali lipat lewat optimalisasi aset
Baca juga: Kementerian UMKM sebut digitalisasi kunci penting dalam hilirisasi
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
