Jakarta (ANTARA) - Gelandang serang klub Liga Inggris Manchester City Rayan Cherki mengalami cedera dan diperkirakan harus absen setidak-tidaknya selama dua bulan ke depan.
Pelatih Manchester City Joseph "Pep" Guardiola mengkonfirmasi pemain tim nasional Prancis tersebut akan absen selama kurang lebih tujuh hingga delapan ke depan karena cedera.
"Dia (Cherki) akan keluar selama dua bulan. Tujuh pekan atau delapan pekan ke depan," kata Pep Guardiola ,dikutip dari laman resmi Manchester City di Jakarta, Senin.
Masih belum ada penjelasan mengenai cedera apa yang menerpa pemain berusia 22 tahun tersebut sehingga membuatnya harus menepi selama dua bulan dari lapangan.
Nama dari gelandang yang baru saja didatangkan dari Lyon tersebut juga tidak masuk dalam daftar skuad The Citizens kala bersua Brighton & Hove Albion pada pertandingan pekan ketiga Liga Inggris 2025/2026 di Stadion Amex, Brighton, Minggu malam WIB. Pada laga tersebut, Manchester City kalah 1-2.
Cederanya Cherki tentu saja menambah daftar panjang pemain yang menderita cedera di skuad Manchester City saat ini setelah terdapat nama-nama seperti Phil Foden, Josko Gvardiol, Mateo Kovacic, Kalvin Phillips, dan Savinho.
Baca juga: Brighton petik kemenangan perdana setelah bungkam Manchester City
Baca juga: Energi pemain pengganti kunci Brighton jungkalkan City
Dengan kondisi badai cedera yang juga sempat terjadi hampir sama seperti dengan musim lalu, Manchester City kini harus menelan pil pahit.
Adapun hasil kontra Brighton membuat The Sky Blues menelan dua kekalahan beruntun dan tertahan di peringkat ke-12 klasemen dengan raihan tiga poin.
Dengan hasil tersebut menjadi pukulan tentunya untuk tim asuhan Pep Guardiola karena menjalani start yang kurang menjanjikan di tiga pekan awal.
Baca juga: Haaland pemain terproduktif dalam 100 penampilan Liga Inggris
Baca juga: Guardiola keluhkan skuad Manchester City terlalu gemuk
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Michael Teguh Adiputra Siahaan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.