Rano Karno ingin pendidikan Al Quran tak sebatas baca huruf Arab

2 months ago 16

Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menginginkan agar pendidikan Al Quran di Jakarta tak hanya sebatas kemampuan membaca huruf Arab, tetapi juga membentuk karakter dan akhlak.

“Kami ingin pendidikan Al Quran tidak hanya sebatas kemampuan membaca huruf Arab, tetapi juga membentuk karakter, akhlak, serta menginternalisasi nilai-nilai dalam Al Quran sebagai pedoman hidup,” kata dia dalam pelatihan 10.000 Mu’allim Al-Qur’an se-Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Kamis.

Baca juga: Kanwil Kemenag DKI: Baca surah pendek bantu tingkatkan motivasi hidup

Dia pun mengapresiasi Lembaga Pembelajaran Qiroatil Qur’an (LPQQ) yang menyelenggarakan kegiatan pelatihan bagi para mu'allim atau pengajar Al-Quran untuk mendorong literasi Al-Quran sekaligus memperluas akses pendidikan Islam ke seluruh lapisan masyarakat.

“Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyambut baik dan merasa bangga dapat turut ambil bagian dalam Gerakan Nasional Pengentasan Buta Aksara Al Quran,” ujar Rano.

Menurut dia, pelatihan semacam ini perlu dilaksanakan secara berkelanjutan agar dapat memberikan dampak positif bagi peserta dan masyarakat.

Dia juga berharap kegiatan ini menjadi momentum bagi para mu’allim atau pengajar Al Quran untuk terus berinovasi dalam memberantas buta aksara Al Quran.

Dengan demikian, akan terbangun kebersamaan dan silaturahmi antar-mu’allim dari seluruh Indonesia.

Baca juga: Wali Kota Jaksel resmikan Rumah Tahfiz Quran Al-Insan

Baca juga: Wagub awali "Jakarta Cinta Al Quran" dengan Surat Al Fatihah

"Semoga kegiatan ini menjadi jembatan antara ilmu dan amal, serta melahirkan pribadi-pribadi berakhlak mulia yang bermanfaat bagi masyarakat. Semoga acara ini membawa keberkahan dan menjadi bagian dari perjalanan besar kita dalam membangun generasi Qurani yang membanggakan," katanya.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |