Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menekankan pentingnya mempunyai kemampuan beradaptasi untuk terus berkembang sejalan dengan pesatnya perubahan teknologi.
Hal itu disampaikan Lestari saat memberi sambutan secara daring pada acara Peningkatan Kapasitas Pengguna Riset dan Inovasi untuk Masyarakat Tahun 2025 dengan tema Pelatihan Pengolahan/Pembuatan Gula Semut di Banyumas, Jawa Tengah, Selasa.
"Pelatihan pembuatan/pengolahan gula semut yang digelar Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini merupakan upaya adaptasi melalui pelatihan," kata Lestari dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Lestari mengingatkan bahwa UUD 1945 mengamanatkan bahwa mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan tujuan bernegara.
Rerie, sapaan akrab Lestari, menilai langkah BRIN menghadirkan program pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan hasil riset, merupakan bagian dari langkah mencerdaskan dan mendorong kemajuan bangsa.
Anggota Komisi X DPR RI itu mengatakan pelatihan pembuatan/pengolahan gula semut yang diselenggarakan BRIN dapat dilihat sebagai pembelajaran transformatif yang berorientasi pada perubahan melalui pelatihan.
Pelatihan tersebut juga dapat dimaknai sebagai upaya beradaptasi dalam menyikapi perkembangan dunia saat ini.
Terlebih Banyumas dikenal menyimpan potensi besar dengan melimpahnya komoditas kelapa, produsen gula semut, dan BUMDes Kabul Ciptaku di Desa Langgongsari yang sudah menembus pasar internasional dengan mengekspor gula kelapa organik ke sejumlah negara Eropa.
Kondisi tersebut, jelas Rerie, harus mampu dihadapi dengan berbagai upaya adaptasi untuk menjawab tantangan dinamika pasar dan tuntutan konsumen yang ada.
Rerie berharap, bekal pengetahuan dan pelatihan yang diterima oleh para peserta dapat dioptimalkan sehingga mampu memberdayakan masyarakat menuju kesejahteraan bersama.
Baca juga: MPR: Pendidikan berkualitas penting untuk wujudkan SDM berdaya saing
Baca juga: Lestari ingatkan pentingnya pemahaman pelayan publik soal hak difabel
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.