Jakarta (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) mengirimkan truk tangki LPG (skid tank) dan mobil tangki bahan bakar minyak (BBM) ke wilayah terdampak bencana di Aceh dengan menggunakan kapal laut.
Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Fahrougi Andriani Sumampouw, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan pihaknya terus mengupayakan penyaluran BBM dan LPG ke wilayah Banda Aceh.
Pada Sabtu dini hari, Kapal Wira Loewisa mendarat di Pelabuhan Ulee Lheue, setelah melalui perjalanan sekitar 10 jam dari Lhokseumauwe.
"Kapal ini membawa sembilan unit truk tangki LPG, yang dikirim dari Integrated Terminal Lhokseumauwe, serta tambahan lima mobil tangki BBM untuk mendukung armada pendistribusian di Terminal Krueng Raya," ujarnya.
Baca juga: BPH Migas terus pulihkan distribusi BBM di daerah terdampak bencana
Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa'aduddin Djamal turut mengawal kedatangan mobil tangki LPG dan BBM tersebut didampingi Misbah Bukhori Sales Area Manager Retail Aceh.
"Insya Allah BBM aman di Krueng Raya, LPG sampai hari ini, pendistribusiannya untuk Banda Aceh, Aceh Jaya, Aceh Besar, Pidie dan Pidie Jaya. Saya harap bisa memenuhi kebutuhan untuk masyarakat dan beberapa lembaga yang membantu pemulihan di Aceh," kata Illiza.
Fahrougi menambahkan untuk mengatasi tantangan distribusi di wilayah Pidie Jaya, Bireun dan sekitarnya pasokan BBM dialihkan dari dari Terminal BBM Krueng Raya, sementara pasokan LPG dari Integrated Terminal Lhokseumauwe didistribusikan menggunakan jalur laut.
Baca juga: KAI Divre I percepat distribusi BBM di Sumut pascacuaca ekstrem
"Kami menerapkan strategi emergency untuk percepatan distribusi, dengan menggunakan berbagai moda transportasi agar energi bisa diterima dengan cepat," ujarnya.
Guna mendukung kelancaran distribusi BBM dan LPG, Pertamina berkoordinasi dengan berbagai pihak baik Pemda, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerjaan Umum, TNI-Polri untuk pembukaan jalur di titik kritis, agar jalan dapat dilalui dan dan mempercepat pasokan ke lokasi bencana.
Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































