Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengerahkan alat berat untuk membantu warga membersihkan saluran air di lingkungan warga dari sampah dan material yang terbawa banjir di sejumlah kecamatan terdampak serta mendirikan posko pelayanan.
Bupati Cianjur Mohamad Wahyu Ferdian, di Cianjur, Senin, mengatakan untuk meringankan beban warga pihaknya menyalurkan berbagai bantuan termasuk logistik, kasur lipat, dan selimut ke posko pelayanan termasuk dapur umum.
"Posko yang didirikan akan memberikan berbagai pelayanan bagi warga termasuk kesehatan dan dapur umum di sejumlah kecamatan terdampak banjir beberapa hari lalu. Kami juga meminta Damkar Cianjur mengerahkan armada untuk membersihkan rumah dan lingkungan," katanya.
Baca juga: BPBD Cianjur: Ratusan rumah mulai dibersihkan pascabanjir
Bupati berharap penanganan cepat dan maksimal dapat dilakukan bersama sehingga warga dapat mengisi rumah seperti biasa dan melakukan aktifitas normal, namun tetap waspada dan segera mengungsi ketika melihat bencana alam kembali terjadi karena curah hujan masih tinggi.
Dia menjelaskan posko pelayanan akan dibangun di kecamatan yang terdampak cukup parah seperti Kecamatan Karangtengah, Mande, dan Sukaluyu, guna meringankan beban warga korban banjir agar dapat fokus membenahi kembali rumahnya.
Bahkan, bupati segera mencari solusi bersama dinas terkait hingga perangkat desa dan kecamatan, agar banjir tidak lagi melanda sejumlah kecamatan di Cianjur, termasuk meminta warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah ke sungai atau saluran air.
Baca juga: BPBD: Banjir setinggi 1,2 meter di Cianjur akibat sungai meluap
"Kami akan mencari solusi bersama, agar tidak ada lagi wilayah Cianjur yang terendam banjir, termasuk meminta warga tidak membuang sampah ke sungai atau saluran air yang dapat menyebabkan banjir," katanya.
Terkait alat berat yang dikerahkan untuk membantu warga membersihkan berbagai macam material sampah dan barang-barang di sungai atau saluran air, sehingga dapat dilakukan dengan cepat agar saluran kembali normal termasuk armada damkar dan tangki air Perumdam untuk membersihkan lumpur sisa banjir.
Baca juga: Hujan deras hingga petang, BPBD Cianjur: Waspada banjir susulan
"Kami akan maksimalkan penanganan pascabanjir, serta melakukan evaluasi terkait penyebab banjir di sejumlah kecamatan, sehingga dapat dilakukan berbagai upaya agar banjir tidak kembali mengenangi permukiman," katanya.
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025