Jakarta (ANTARA) - Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nasional (Laznas) Darunnajah memberikan kesempatan bagi ratusan putra-putri terbaik negeri untuk melanjutkan studi S2 dan S3 di dalam dan luar negeri.
Salah satu beasiswa tersebut antara lain melalui Program Beasiswa Pendidikan Manajemen Pesantren, yang diwujudkan atas kerja sama Universitas Darunnajah dengan Universiti Sains Islam Malaysia (USIM).
"Laznas Darunnajah sangat memperhatikan kepada pemberian beasiswa kader-kader terbaik Indonesia untuk menimba ilmu setinggi-tingginya," kata Ketua Laznas Darunnajah Zakiyanto Arief melalui keterangan di Jakarta, Senin.
Arief menjelaskan kuota beasiswa diberikan kepada 70 orang mahasiswa S2 dan 30 orang mahasiswa S3 yang terpilih.
Baca juga: Baznas-Kemenag perkuat pendidikan lewat Beasiswa Zakat Indonesia
Baca juga: Baitulmaal Muamalat gelar wisuda bagi siswa dhuafa
Ia menekankan upaya ini merupakan sebuah langkah kaderisasi bagi sebuah lembaga pendidikan Islam, khususnya pondok pesantren dan perguruan tinggi Islam, dalam rangka bergerak dan menggerakkan peradaban di Indonesia.
"Kaderisasi menjadi upaya yang mutlak harus dilaksanakan, dan Laznas Darunnajah sangat peduli dalam hal kaderisasi pendidikan," ujarnya.
Diketahui, program tersebut telah berlangsung selama kurang lebih tiga tahun, di mana para mahasiswa melaksanakan perkuliahan secara tatap muka.
Yang menjadi spesial, para peserta program beasiswa ini turut mempelajari metodologi penelitian dan mata kuliah analisis data, yang kemudian dilanjutkan dengan riset tentang pesantren di Indonesia.
Baca juga: Kemdiktisaintek-Forum Zakat siapkan beasiswa bagi mahasiswa tak mampu
Baca juga: Baznas tekankan urgensi beasiswa santri menuju Indonesia Emas 2045
Baca juga: LAZNAS beri beasiswa 300 yatim
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025