Jakarta (ANTARA) - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengatakan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto memberi karpet merah untuk masyarakat berpenghasilan rendah.
Menurut dia, Pemerintahan Presiden Prabowo memberikan “karpet merah” bagi rakyat kecil, bukan hanya untuk investor.
"Kita kenal biasanya karpet merah itu hanya buat investor, tetapi di pemerintahan Presiden Prabowo diberikan kepada rakyat berpenghasilan rendah," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu.
Dia menyampaikan hal tersebut usai dipanggil Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Rabu sore.
Baca juga: Prabowo prihatin anak miskin harus menulis kecil-kecil demi hemat buku
Pria yang akrab disapa Ara itu mengungkap sejumlah kebijakan strategis yang berpihak pada masyarakat dalam program perumahan subsidi.
Kebijakan tersebut diwujudkan melalui pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), serta Pajak Pertambahan Nilai (PPN) ditanggung pemerintah hingga Desember 2025.
"BPHTB itu biasanya bayar 5 persen, ini sekarang 0 persen, kemudian PBG, PBG itu Persetujuan Bangunan Gedung, ini juga dibuat jadi 0. Kemudian yang ketiga PPN, PPN ditanggung pemerintah, tadinya itu kebijakannya 0 itu dari Januari sampai Juni sudah dilaksanakan, baru Menko Perekonomian dan Ibu Menteri Keuangan sudah memutuskan Juli sampai Desember ini juga dilakukan gratis," kata Maruarar.
Baca juga: PP ISNU siap berdayakan SDM dukung Astacita Presiden
Selain itu, Maruarar mengatakan bahwa pengusaha properti turut menunjukkan komitmen gotong royong. Bahkan, mereka bersedia menanggung DP (uang muka) bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Para pengusaha ini luar biasa, mereka berbagi dengan cara membayarkan DP-nya, jadi DP-nya gratis, khusus buat anggota BPJS Ketenagakerjaan,” ungkapnya.
Maruarar menyebut fenomena ini sebagai praktik nyata “Berbaginomics” yang sejalan dengan semangat gotong royong. Dia menambahkan, dukungan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari perusahaan besar juga mengalir deras untuk mendukung program perumahan rakyat.
“Gotong royong sudah mulai terjadi,” pungkas Maruarar.
Pewarta: Fathur Rochman/Andi Firdaus
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.