Sumedang (ANTARA) - Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Dedek Prayudi menyatakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat meningkatkan tiga "si" bagi siswa sekolah saat mengunjungi Peternakan Dairy Nusa Indonesia di Sumedang, Jawa Barat, dan SD Negeri Pasir Kaliki Mandiri 1 Kota Cimahi.
"Program MBG ini kalau dari perspektif siswa itu tujuannya untuk meningkatkan 3 'si', yang pertama adalah partisipasi sekolah. Kedua, absensi di sekolah, dan yang ketiga adalah konsentrasi siswa di sekolah yang nanti muaranya ke peningkatan prestasi," kata Dedek Prayudi di Sumedang pada Kamis.
Dari segi partisipasi, lanjutnya, anak-anak yang tadinya tidak terdaftar di sekolah menjadi terdaftar. Ketika sang anak pergi ke sekolah, beban orang tua menjadi berkurang untuk memberi satu makanan bergizi bagi anak karena sudah ditanggung oleh pemerintah.
Baca juga: Peternak sapi ungkap peningkatan keuntungan berkat Program MBG
"Setidaknya itu sepertiga dari kebutuhan harian, karena kan dari makan tiga kali sehari, yang sekali sudah diberikan pemerintah," ucapnya.
Sedangkan dari segi absensi, menurutnya, dapat meningkatkan kehadiran siswa di kelas karena mereka termotivasi dengan menu-menu makanan bergizi yang diberikan dan merasa terpacu untuk mengikuti mata pelajaran.
"Pernah di suatu sekolah ada anak yang tidak masuk, ternyata di menu ketika si anak tidak masuk itu menunya daging, dan besoknya ketika dia masuk anak tersebut dibuat iri lah oleh teman-temannya bahwa menunya daging, karena daging itu kan tidak setiap hari di menu MBG. Lama-lama kemudian absensi sekolahnya itu meningkat, karena anaknya enggak mau rugi, enggak mau ketinggalan menu-menu menarik," ujar dia.
Baca juga: Kepala Bappenas: Model sinergi memperluas penerima manfaat program MBG
Sementara itu, dari segi konsentrasi memang masih harus diukur secara komprehensif, tetapi sebagian besar mengaku setelah hampir satu tahun uji coba, terdapat peningkatan konsentrasi dari para siswa.
"Setelah kami tanya kepada para guru, bagaimana dampaknya setelah 12 bulan uji coba MBG, mereka mengatakan bahwa ada peningkatan konsentrasi dari yang sebelumnya dijelaskan hal dengan kompleksitas tertentu harus 2-3 kali, sekarang sekali saja sudah cukup. Jadi hal-hal inilah yang sekarang ini sedang berproses, kita berharap ada peningkatan kualitas sumber daya manusia, sekaligus peningkatan ekonomi sirkuler di dalam negeri dari Program MBG," tuturnya.
Baca juga: PCO sebut Program MBG wujudkan ekonomi sirkuler masyarakat
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025