WPI: Peningkatan literasi perempuan berdampak pada kualitas SDM

2 hours ago 2
Dalam kenyataannya, banyak kaum perempuan masih malas atau enggan untuk membaca, apalagi untuk menulis

Jakarta (ANTARA) - Wanita Penulis Indonesia (WPI) mengatakan peningkatan literasi perempuan dapat berdampak pada kualitas sumber daya manusia, sebab perempuan adalah guru pertama bagi keluarganya.

Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu, Ketua Umum WPI Free Hearty mengatakan perhatian terhadap perempuan menjadi strategis, dan upaya meningkatkan literasi perempuan dapat memberikan efek domino yang baik.

Guna mencapai hal tersebut, pihaknya berupaya memotivasi serta memfasilitasi perempuan agar berani bersuara dan berkarya.

“Tidak hanya melalui karya sastra saja seperti cerpen, novel, dan puisi, juga melalui diary,” ujar Hearty sehubungan dengan pengukuhan pengurus baru WPI periode 2025-2030 serta ulang tahun WPI ke-42.

Melalui buku harian ataupun surat-surat, kata Free, seseorang bisa mencurahkan pemikiran dan isi hatinya. Dengan keberanian untuk berbicara yang tumbuh dari cara itu, ujarnya, perempuan dapat memberi efek domino yang positif dalam lingkungan terkecilnya.

Baca juga: DPR serukan peningkatan literasi digital bagi perempuan

Baca juga: Yayasan Ketahanan Perempuan dan Anak: Pentingnya literasi digital anak

“Yang penting dia bisa dan berani berbicara," kata dia.

Pihaknya menaruh harapan besar pada perempuan generasi muda agar mencintai kegiatan membaca dan menulis. Oleh karena itu, katanya, hal ini harus dimulai dari lingkungan keluarga. Dia berharap, inisiatif-inisiatif oleh WPI dapat menguatkan minat membaca dan menulis ini bermanfaat untuk menumbuhkan kreativitas, menajamkan akal, dan menghaluskan budi pekerti.

“Dalam kenyataannya, banyak kaum perempuan masih malas atau enggan untuk membaca, apalagi untuk menulis. Lantas, bagaimana menurunkan kebiasaan positif ini kepada anak-anaknya bila tanpa ada contoh nyata di depan mata?,” kata dia.

Dia pun meminta dukungan dari seluruh pihak untuk menjalankan program-programnya guna meningkatkan literasi perempuan.

“Kami berharap dukungan yang riil, terutama dalam hal pembiayaan program,” katanya.

Pewarta: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |