Jakarta (ANTARA) - Tiga orang anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Papua Barat Daya yang viral di media sosial karena aksi heroiknya, berterima kasih atas hadiah yang diberikan Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas.
Ketiga anggota Paskibraka itu, yakni Kristo Dimara, Afgan Sapulete, dan Frans Beto Kolowa, menerima hadiah yang dijanjikan Menkum berupa sepeda motor. Pemberian hadiah diwakili oleh Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu di Sorong, Rabu.
“Terima kasih banyak Kepada Bapak Presiden dan Bapak Menteri Hukum,” kata Kristo Dimara dalam telekonferensi bersama Menkum, sebagaimana siaran pers diterima di Jakarta.
Melalui sambungan telepon itu, Menkum mengingatkan agar ketiga anggota Paskibraka tersebut lebih semangat dalam belajar dan membela negara.
“Semoga hadiah motor ini menambah semangat untuk belajar dan berbakti kepada negara,” ujarnya.
Menkum juga kembali mengingatkan janjinya untuk memberikan akses bagi ketiganya yang ingin melanjutkan pendidikan ke sekolah kedinasan, yakni Politeknik Pengayoman Indonesia atau Poltekpin yang dikelola Kementerian Hukum.
“Saya berharap nanti ketiga adik kita ini ada yang mau sekolah kedinasan di Kementerian Hukum, saya siapkan beasiswa untuk tiga adik kita itu,” ujarnya.
Menkum berharap semangat nasionalisme Paskibraka tetap digelorakan sebagai bentuk cinta tanah air. Jiwa nasionalisme, kata dia, harus terus ditegakkan dengan cara memupuk rasa bangga akan bendera Merah Putih.
“Bapak Presiden pasti bangga dengan kalian,” katanya.
Selain kepada mereka bertiga, Menkum juga berjanji akan memberikan hadiah kepada seluruh anggota Paskibraka Papua Barat Daya berupa uang saku.
“Supaya adil, saya akan berikan uang jajan kepada 42 Paskibraka. Walaupun tidak seberapa, tetapi ada lah buat adik-adik Paskibraka,” tuturnya.
Sebelum mengakhiri telekonferensi itu, Menkum mengingatkan agar ketiga Paskibraka yang menerima hadiah motor tertib berlalu lintas.
"Tidak boleh dipakai balapan, ya," pesan Supratman.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Papua Barat Daya turut menyampaikan terima kasih atas perhatian dan apresiasi Menkum terhadap anggota Paskibraka setempat.
“Saya berterima kasih kepada Bapak Menteri Hukum sudah membantu anak-anak kami di Papua Barat Daya,” ucap Elisa Kambu.
Kristo Dimara, Afgan Sapulete, dan Frans Beto Kolowa viral di media sosial atas aksi heroiknya saat upacara peringatan HUT Ke-80 RI, Minggu (17/8).
Video yang ramai ditonton dan dibagikan netizen itu memperlihatkan barisan Paskibraka Papua Barat Daya saat bertugas. Di barisan terdepan, seorang anak laki-laki bernama Kristo tampak hampir pingsan.
Dengan sigap, kedua rekannya, Afgan dan Frans, menggandeng Kristo agar mampu berdiri menyelesaikan rangkaian upacara. Aksi heroik itu menarik simpati masyarakat, tidak terkecuali Menkum Supratman.
Supratman mengapresiasi ketiga anggota Paskibraka tersebut melalui sambungan telepon video, Selasa (19/8). Dia berjanji akan memberikan beasiswa sekolah kedinasan bagi ketiganya.
Baca juga: Menkum beri beasiswa sekolah kedinasan kepada anggota Paskibraka Papua Barat Daya
Pewarta: Fath Putra Mulya
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
