Nvidia umumkan "chip super" AI Blackwell Ultra GB300 dan Vera Rubin

1 month ago 11

Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi asal AS, Nvidia, dalam konferensi GTC 2025 yang dilangsungkan di California mengumumkan kembali hadirnya chip super untuk memproses kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI) bernama Blackwell Ultra GB300 dan Vera Rubin.

Adapun Blackwell Ultra adalah versi Blackwell yang disempurnakan, tetapi Nvidia lebih banyak membandingkannya dengan H100 yang rilis di 2022.

Dalam laporan The Verge, Rabu, Blackwell Ultra GB300 direncanakan dikirim pada paruh kedua tahun ini, Vera Rubin untuk paruh kedua tahun depan, dan Rubin Ultra yang akan hadir pada paruh kedua 2027.

Blackwell Ultra tidak menggunakan arsitektur baru dan mempertahankan arsitektur dari Blackwell namun kinerjanya dijanjikan lebih baik.

Baca juga: Nvidia perkenalkan dua superkomputer AI pribadi di GTC 2025

Chip berikutnya yang diperkenalkan ialah Vera Rubin, chip ini menawarkan kinerja 3,3x lebih baik dari Blackwell Ultra yang sebanding.

Nvidia tidak mempermudah untuk mengetahui seberapa jauh lebih baik Blackwell Ultra daripada Blackwell yang asli.

Meski begitu, dalam pra-briefing dengan jurnalis, Nvidia mengungkapkan bahwa satu chip Blackwell Ultra akan menawarkan kinerja AI 20 petaflops yang sama seperti Blackwell, tetapi sekarang dengan memori HBM3e 288GB yang ukurannya lebih besar, bukan 192GB.

Sementara itu, kluster Blackwell Ultra DGX GB300 “Superpod” akan menawarkan 288 CPU, 576 GPU, dan 11,5 exaflops komputasi FP4 yang sama seperti versi Blackwell, tetapi dengan memori 300TB, bukan 240TB.

Nvidia membandingkan Blackwell Ultra barunya dengan H100, chip rilisan 2022-nya yang awalnya membangun kejayaan AI Nvidia.

Baca juga: Nvidia perkenalkan model dasar robot humanoid Isaac GR00T N1

Apabila dibandingkan dengan H100, Blackwell Ultra disebut Nvidia menawarkan 1,5x inferensi FP4 dan dapat secara dramatis mempercepat "penalaran AI," dengan kluster NVL72 yang mampu menjalankan salinan interaktif DeepSeek-R1 671B yang dapat memberikan jawaban hanya dalam sepuluh detik, bukan 1,5 menit seperti H100.

Untuk penjualan chip saja, Nvidia mengenalkan GB300 NVL72 yang menawarkan 1,1 exaflops FP4, memori HBM 20 TB, "memori cepat" 40 TB, bandwidth NVLink 130 TB/detik, dan jaringan 14,4 TB/detik.

Vera Rubin dan Rubin Ultra dapat meningkatkan kinerja tersebut secara drastis saat mereka hadir pada tahun 2026 dan 2027.

Selain mengumumkan chip anyar, Nvidia juga mengumumkan komputer desktop yang disebut DGX Station yang dilengkapi satu GB300 Blackwell Ultra, memori sistem terpadu 784 GB, jaringan Nvidia 800 Gbps bawaan, dan kinerja AI 20 petaflops yang dijanjikan.

Beberapa jenama PC seperti Asus, Dell, dan HP akan bergabung dengan Boxx, Lambda, dan Supermicro akan menjual versi desktop dari DGX.

Huang juga membocorkan arsitektur chip AI Nvidia berikutnya setelah Vera Rubin, akan hadir di 2028, diberi nama Feynman — mungkin terinspirasi dari sosok Richard Feynman, fisikawan teoretis terkenal, mengingat Vera Rubin didasari dari sosok astronom perintis.

Baca juga: Kartu grafis NVIDIA Geforce RTX 5090 alami kelangkaan stok

Baca juga: Mengapa bos Nvidia menjual saham senilai 14 juta dolar setiap hari

Baca juga: NVIDIA GeForce RTX5090 dan 5080 tingkatkan visual gaming lewat DLSS 4

Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |