Seoul (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Korea Utara Choe Son Hui dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi membahas pengembangan persahabatan serta kerja sama kedua negara, lapor Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), Senin (29/9).
Pertemuan antara diplomat tertinggi kedua negara itu berlangsung pada Minggu (28/9).
Choe mengingatkan pernyataan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dalam pertemuan puncak dengan Presiden China Xi Jinping baru-baru ini bahwa, terlepas dari perubahan situasi internasional, ikatan persahabatan antara Pyongyang dan Beijing tetap tidak berubah.
Ia menekankan bahwa memperkuat dan mengembangkan persahabatan serta kerja sama tradisional sesuai tuntutan zaman merupakan sikap tegas kedua pemerintah.
Choe menambahkan, pertemuan puncak itu berlangsung pada “periode penting perubahan mendasar,” baik di dalam negeri maupun internasional, dan telah memetakan arah utama bagi pengembangan hubungan Korea Utara-China sesuai kondisi dan kebutuhan zaman.
Ia juga menyatakan kesediaannya untuk secara aktif mendorong pendalaman hubungan persahabatan dan kerja sama kedua negara.
Choe menyampaikan harapan atas keberhasilan penyelenggaraan pleno keempat Komite Sentral Partai Komunis China ke-20 pada Oktober mendatang.
Ia juga mendoakan rakyat China sukses dalam membangun negara yang kuat dan mewujudkan kebangkitan nasional di bawah kepemimpinan Xi.
Sementara itu, Wang Yi menekankan bahwa kunjungan Choe merupakan kunjungan pertama delegasi tingkat tinggi Korea Utara ke China sejak pertemuan Puncak Hari Kemenangan pada awal September.
Ia mencatat, pertemuan Xi dan Kim yang pertama dalam enam tahun terakhir telah menetapkan arah dan peta jalan untuk membawa hubungan bilateral ke tingkat yang lebih tinggi.
Menurut Wang, penting untuk membangun kesepahaman yang telah dicapai kedua pemimpin, memperkuat komunikasi strategis, meningkatkan pertukaran dan kerja sama, serta bersama-sama menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan.
Ia menyebut persahabatan antara China dan Korea Utara yang dibangun generasi pemimpin sebelumnya merupakan “aset berharga bersama,” dan penguatan menyeluruh hubungan kedua negara adalah sikap konsisten pemerintah dan Partai Komunis China.
Wang menambahkan bahwa kunjungan Choe diharapkan dapat melindungi kepentingan bersama kedua negara dan semakin mempererat hubungan bilateral.
KCNA melaporkan, kedua pihak juga melakukan pertukaran pandangan mendalam terkait isu internasional dan regional, dan berhasil mencapai posisi bersama.
Sumber: Sputnik-OANA
Baca juga: Korea Utara berjanji akan terus mengembangkan hubungan dengan China
Baca juga: China beri perhatian atas kesediaan Kim Jong Un bertemu Donald Trump
Penerjemah: Katriana
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.