Menhut: Perhutanan sosial dukung upaya ketahanan pangan

2 months ago 18

Jakarta (ANTARA) - Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengatakan lahan dan program perhutanan sosial menjadi langkah strategis dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Menhut dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, menekankan program perhutanan sosial telah menjadi jembatan antara pelestarian lingkungan dan pembangunan ekonomi rakyat.

“Dari total 8,3 juta hektare SK perhutanan sosial yang telah diterbitkan, terdapat potensi lebih dari 500 ribu hektare untuk agroforestri jagung,” ujar Raja Antoni.

Lebih lanjut, ia menjelaskan jika keberadaan potensi lahan perhutanan sosial tersebut menjadi bentuk dukungan sektor kehutanan terhadap upaya mewujudkan swasembada pangan sebagai kekuatan bangsa, seperti yang diinstruksikan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Selain itu, Menhut juga menegaskan upaya mewujudkan swasembada pangan dari lahan perhutanan sosial langsung terhubung dengan peningkatan kesejahteraan petani hutan.

Untuk itu, pihaknya membuka diri selebar lebarnya agar dapat bekerja sama dengan pihak-pihak terkait, demi menjaga hutan tetap lestari.

“Di saat bersamaan juga mendorong agar sektor hutan dapat berkontribusi secara signifikan terhadap swasembada pangan dan kesejahteraan masyarakat sekitar,” ujar dia.

Capaian perhutanan sosial sendiri telah meningkat cukup tajam. Hingga saat ini telah tercapai seluas 8.32 juta hektare dengan total SK Perhutanan Sosial sebanyak 11.065 unit, penerima SK Perhutanan Sosial sebanyak 1.420.189 penerima manfaat, serta Nilai Ekonomi Nasional mencapai Rp364,19 miliar.

Nilai Transaksi Ekonomi (NTE) yang terjadi dari Kelompok Tani Hutan dan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial hingga triwulan II tahun 2025 telah mencapai Rp1,57 triliun, capaian ini meningkat sebesar 32 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024.

Baca juga: Kemenhut sebut 192.582 masyarakat rasakan manfaat Perhutanan Sosial

Kemenhut juga memperkuat kolaborasi terkait perhutanan sosial. Baru-baru ini, kerja sama yang dilakukan adalah bersama Polri, Kementerian Pertanian, dan Komisi IV DPR RI, menggelar Penanaman Jagung Serentak Kuartal III di kawasan Perhutanan Sosial, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyambut baik kolaborasi lintas sektor dalam penguatan pangan nasional.

“Perhutanan sosial adalah potensi nyata yang selama ini belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal. Dengan kerja sama ini, produktivitas pertanian nasional diyakini akan meningkat signifikan dan cepat,” ujarnya.

Baca juga: Kemenhut dukung kolaborasi percepat usulan penetapan Hutan Adat

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |