Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta August Hamonangan menyatakan langkah PAM Jaya yang memakai cybel meter atau meteran cerdas dalam mengukur tekanan air dapat memperbaiki kualitas pelayanan kepada warga.
"Dengan pemasangan cybel meter, warga sebagai konsumen bisa merasakan langsung perbaikan layanan dari PAM Jaya," kata August di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Cegah penurunan tanah, Legislator berharap masyarakat gunakan air PAM
Menurut dia, pemasangan teknologi oleh perusahaan daerah itu akan berdampak positif bagi 20 hingga 40 ribu pelanggan, terutama dalam meningkatkan kualitas distribusi air.
August menekankan pentingnya sosialisasi yang masif kepada warga sebelum mengimplementasikan program ini.
Menurut dia, komunikasi yang baik akan memastikan masyarakat memahami manfaat teknologi tersebut dan mendukung upaya perbaikan layanan yang dilakukan PAM Jaya.
Baca juga: PAM Jaya umumkan nomor layanan pelanggan baru
"Jika pemasangan cybel meter sudah sesuai dengan yang pernah disampaikan PAM Jaya kepada Komisi C, kami sangat mendukung. Namun, sebelum itu harus ada sosialisasi kepada warga agar paham manfaatnya," tuturnya.
Lebih lanjut, August menyebutkan pemasangan cybel meter adalah bentuk kepedulian perusahaan daerah dalam meningkatkan akurasi dan efisiensi distribusi air, sekaligus upaya nyata untuk memperbaiki kualitas layanan air bersih kepada warga Jakarta.
DPRD DKI berharap teknologi tersebut dapat segera diimplementasikan secara merata dan memberikan solusi atas berbagai permasalahan terkait tekanan dan kebocoran air yang selama ini menjadi kendala bagi masyarakat.
Baca juga: Kenaikan tarif air bersih di Jakarta dinilai lamban
Perumda PAM Jaya mengambil langkah inovatif untuk memperkuat kualitas layanan air bersih di Jakarta melalui pemasangan cybel meter untuk penerapan smart water meter berbasis LoRaWan.
Perangkat ini akan menggantikan metode konvensional dalam pembacaan meter air pelanggan.
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, menyatakan bahwa inovasi meteran cerdas ini adalah langkah signifikan dalam upaya mereka meningkatkan layanan air bersih di Jakarta.
"Dengan teknologi ini, pelanggan akan merasakan manfaat nyata, seperti akurasi lebih tinggi dalam pencatatan penggunaan air dan kemudahan pembacaan meter secara real-time tanpa harus mengganggu privasi mereka," katanya.
Program yang dimulai pada Oktober 2024 ini menghadirkan solusi cerdas, di mana meter air pelanggan akan dilengkapi dengan modul komunikasi tanpa kabel, yang dapat membaca konsumsi air secara otomatis dan real-time, tanpa biaya tambahan bagi pelanggan.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025