Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ferrari Charles Leclerc tak puas dengan perfomanya pada GP Azerbaijan yang berlangsung di Sirkuit Baku, Baku, Minggu malam WIB.
Leclerc hanya mampu finis di urutan kesembilan dan mengalami kesulitan sepanjang balapan untuk bisa bersaing menghadapi dominasi dari tim-tim pabrikan seperti Red Bull, Mercedes, Williams, dan McLaren.
"Kami harus bereaksi. Ini bukan akhir pekan yang kuat sama sekali," kata Charles Leclerc dikutip dari Formula 1, Senin.
Leclerc memang menjalani masa yang sulit ketika bersaing di Baku setelah memasuki sesi kualifkasi (Q3) dengan kehilangan kendali mobil dan gagal finis.
Memulai balapan dari urutan kesepuluh, Leclerc gagal untuk bisa menerobos ke depan pada balapan yang berlangsung selama 51 lap tersebut.
Baca juga: Raih podium perdana musim ini, Sainz: Ini podium terbaik
Pembalap asal Monako ini enggan menyalahkan kondisi mobil meski performa mobilnya memang tidak sekuat tim-tim pesaing lainnya yang mampu tampil impresif sepanjang pekan.
"Saya rasa alasan utama, dan saya yang pertama bertanggung jawab atas itu, adalah kesalahan dalam kualifikasi. Ketika Anda memulai P10, sangat sulit untuk mengubah situasi," ujar Leclerc.
Dengan mengantongi dua poin dari Baku membuat Leclerc kini menempati peringkat kelima klasemen sementara dengan total mengoleksi 165 poin hasil dari lima podium.
Selanjutnya Formula 1 akan berlangsung di GP Singapura pada 3 hingga 5 Oktober.
Baca juga: Setelah tiga tahun berseragam Porsche, Da Costa ucapkan perpisahan
Baca juga: Soal peluang juara untuk kelima kalinya, ini kata Max Verstappen
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
