Jakarta (ANTARA) - Mimpi treble winners atau tiga trofi dalam semusim untuk Inter Milan masih hidup dan berlanjut setelah mencapai semifinal Liga Champions pada Kamis WIB di San Siro berkat kemenangan agregat 4-3 atas Bayern Muenchen.
Harry Kane mengantar Bayern memimpin pada menit ke-52, namun dua gol dalam tiga menit yang dilesatkan Lautaro Martinez pada menit ke-58 dan Benjamin Pavard pada menit ke-61 melalui skema sepak pojok, membuat Inter memimpin kembali.
Sundulan Eric Dier pada menit ke-76 menyamakan kedudukan menjadi 2-2 dan membawa harapan untuk Bayern, tetapi itu tak cukup membuat mereka lolos ke semifinal.
Baca juga: Fokus ke kompetisi Italia, Lautaro minta Inter tak pikirkan Barcelona
"Kami tidak menyerah, kami punya kepribadian, hati, dan kecerdasan. Kami memang sempat tertinggal beberapa kali hari ini, tetapi kami kembali menunjukkan bahwa kami bisa melakukan hal-hal hebat," kata Martinez kepada Amazon Prime, dikutip Kamis.
Inter masih berpeluang mengulang treble Serie A, Liga Champions, dan Piala Italia yang diraih di bawah asuhan Jose Mourinho pada tahun 2010, karena mereka kini unggul tiga poin dari Napoli di Liga Italia dan juga akan menghadapi AC Milan di semifinal Coppa Italia.
Kemenangan pada Kamis menunjukkan bahwa Inter lebih dari sekadar mampu mencapai final kompetisi klub elite Eropa, seperti yang mereka lakukan dua tahun lalu saat mereka kalah tipis 0-1 dari Manchester City.
"Kami berpikir untuk memenangi segalanya di awal setiap musim, karena jika tidak, kami tidak boleh memainkan olahraga ini. Itulah mentalitas kami," imbuh striker asal Argentina tersebut.
Baca juga: Henrikh Mkhitaryan: Inter adalah tim kuat karena berpeluang treble
Di semifinal, tim Biru Hitam akan menghadapi Barcelona yang menang agregat 5-3 atas Borussia Dortmund, setelah menelan kekalahan 1-3 di leg kedua. Leg pertama semifinal akan digelar di Barcelona pada 1 Mei dan 7 Mei di Milan untuk leg kedua.
“Mereka lawan yang hebat dengan banyak sejarah. Kami harus fokus pada pertandingan berikutnya terlebih dahulu, baru kemudian memikirkan Liga Champions," kata Lautaro.
Pada laga terdekat, Inter akan berupaya menjaga margin tiga poin dari Napoli di puncak klasemen Liga Italia saat mereka memainkan laga tandang melawan Bologna di Stadion Renato Dall'Ara pada Minggu (20/4) pukul 23.00 WIB.
Bologna sendiri tak pernah menang dari dua laga terakhirnya, setelah sebelumnya mereka begitu superior dengan tujuh kemenangan beruntun.
Setelah Bologna, Nerazzurri akan meladeni AC Milan di kandang empat hari berikutnya pada leg kedua semifinal Coppa Italia.
Baca juga: Inter Milan singkirkan Bayern Muenchen melalui kemenangan agregat 4-3
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
