Koster minta bantuan Rano Karno dukung pembangunan kereta di Bali

1 day ago 7
Jadi saya ngobrol dengan Pak Wagub DKI, kami akan mengadakan kerja sama untuk pengembangan transportasi di Provinsi Bali.

Badung (ANTARA) - Gubernur Bali I Wayan Koster meminta bantuan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno untuk mendukung pembangunan moda transportasi berbasis rel atau kereta yang saat ini sedang diproses di Bali.

Koster menyampaikan keinginan itu, saat bertemu Rano Karno dalam pameran perjalanan wisata Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) 2025 dan membahas solusi kemacetan di Bali sebagai daerah pariwisata, di Badung, Kamis.

“Jadi saya ngobrol dengan Pak Wagub DKI, kami akan mengadakan kerja sama untuk pengembangan transportasi di Provinsi Bali, karena DKI BUMD-nya itu kuat sekali, uangnya banyak jadi nanti mohon bantuannya untuk support Bali,” kata Koster pula.

Koster menjabarkan masalah di Bali, salah satunya kemacetan, dengan solusi yang Pemprov Bali lakukan adalah pengembangan infrastruktur jalan berkolaborasi bersama kabupaten/kota.

Dalam hal ini persoalan berupaya diselesaikan oleh Bali langsung, dengan membagi pembiayaan seperti di Kabupaten Badung diselesaikan oleh Badung sendiri, sementara di lintas wilayah dibagi antara Pemprov Bali, Kota Denpasar, Kabupaten Badung, dan Kabupaten Gianyar.

“Kami kerja sama dengan kabupaten/kota gotong royong, jadi 10 persen dari pajak hotel restoran Badung, Denpasar, Gianyar yang pajak hotelnya besar digunakan untuk pembangunan infrastruktur ke semua wilayah," katanya lagi.

Selanjutnya upaya dengan mendukung transportasi umum bus, yaitu Trans Metro Dewata yang dihentikan operasionalnya oleh Kemenhub dan akhirnya diambil alih daerah, lalu terakhir membangun moda transportasi berbasis rel yang ingin mencontoh Jakarta.

Koster merayu Rano Karno dengan menyampaikan data bahwa dari 9,6 juta kunjungan wisatawan domestik ke Bali, 6 juta di antaranya adalah warga DKI Jakarta.

“Jadi kalau transportasi infrastruktur di Bali bagus, sebenarnya meningkatkan pelayanan untuk warga DKI yang berkunjung ke Bali, kan senang dia, biar nggak marah-marah,” ujar Koster lagi.

“Jadi luar biasa, 70 persen lebih itu dari DKI Jakarta, yang paling banyak karena penduduknya banyak dan uangnya banyak, hitung-hitung ini layanan transportasi warga DKI di Bali,” katanya pula, disambut tawa Rano Karno.

Wagub Jakarta Rano Karno menyambut positif ajakan kerja sama ini, bahkan ia memberi kisi-kisi bahwa kedatangannya ke Bali sambil membawa SILPA Rp4,8 triliun.

Lebih jauh, Wagub yang akrab disapa Bang Doel ini memboyong pimpinan BUMD Bank DKI, MRT, dan TransJakarta untuk membahas kerja sama.

“Saya melaporkan saja kepada Pak Gubernur Bali bahwa APBD DKI sekarang ini Rp91 triliun, hari ini saya datang ke sini membawa SILPA hampir Rp4,8 triliun, bisa kita kerjasamakan dengan Provinsi Bali,” ujarnya pula.

Baca juga: Dishub ajak sopir lokal ikut hitung tarif transportasi pariwisata Bali

Baca juga: Bali sepakati pembagian biaya operasional Trans Metro Dewata

Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |