Jakarta (ANTARA) - Kapten timnas U-23 Indonesia Kadek Arel mengungkapkan suasana ruang ganti tim setelah kegagalan meraih kemenangan melawan Laos pada laga pertama Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Grup J di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu.
Garuda Muda gagal meraih kemenangan karena hanya sanggup bermain imbang 0-0, setelah 25 tembakan yang mereka lesatkan tak ada yang bisa membobol gawang Laos.
“Pastinya kecewa sekali ya, kecewa sekali karena gagal menang,” kata Kadek Arel saat ditemui wartawan di mixed zone Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Dari 25 tembakan menurut statistik Lapang Bola, yang tepat sasaran adalah lima tembakan, sementara 12 lainnya tidak tepat sasaran dan delapan tembakan diblok.
Indonesia mendominasi penuh jalannya pertandingan dengan 83 persen penguasaan bola dan hanya menyisakan 17 persen untuk Laos yang memiliki total satu tembakan.
Baca juga: Timnas U-23 Indonesia ditahan imbang Laos 0-0 di laga pembuka Grup J
Baca juga: Klasemen Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23: Indonesia peringkat dua
Dengan hasil ini, Indonesia tak bisa menyamai torehan poin Korea Selatan (3 poin) yang pada laga pertamanya mengalahkan Makau 5-0.
Situasi ini membuat pasukan Gerald Vanenburg harus memenangkan dua pertandingan tersisa, yaitu melawan Makau pada Sabtu (6/9) dan Korea Selatan pada Selasa (9/9), untuk menjadi juara Grup J dan lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2026 yang dimainkan di Arab Saudi pada Januari tahun depan.
Saat ditanya apa yang harus dilakukan timnya dalam waktu dekat, Kadek mengatakan timnya harus cepat melupakan hasil buruk ini dan segera menatap pertandingan berikutnya.
“Kita harus cepat adaptasi bagaimana cara kita merubah secepat mungkin keadaaan sekarang. Kita harus bounce back juga,” tutur pemain Bali United tersebut.
Baca juga: Pelatih Indonesia U-23 nilai hasil imbang kontra Laos mengecewakan
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.