Jakarta (ANTARA) - Juara dunia kelas bulu (57,1 kg) World Boxing Organization (WBO) Rafael Espinoza mengincar pertarungan melawan juara dunia kelas bantam super WBA, WBC, IBF, WBO, asal Jepang Naoya Inoue untuk merebut gelar juara keduanya.
"Dia (Naoya Inoue) salah satu petarung terhebat. Jika pertarungan itu benar-benar terjadi, itu akan menjadi pertarungan yang hebat untuk membuat lebih banyak orang mengenal saya," kata Rafael Ezpinoza dalam laporan laman The Ring yang dikutip di Jakarta, Senin.
Espinoza yang tidak terkalahkan dengan 27 kemenangan, termasuk 23 kemenangan knockout (KO), merupakan petinju yang pendiam dan rendah hati namun juga menginginkan rasa hormat dan pengakuan.
Baca juga: Gonzalez bersiap hadapi Espinoza untuk pertahankan gelar WBA NABA
Meraih gelar juara dunia kelas bulu WBO melawan juara Olimpiade Robeisy Ramirez pada 2023 memberinya gelar pertama. Namun, untuk merebut gelar kedua, Espinoza masih harus menunggu. Yang bisa dilakukan petinju 31 tahun itu adalah mengetuk pintu rekan-rekan juara lainnya dan merebut gelar mereka.
Meskipun ia mungkin akan menempuh jalur itu, demi mendapatkan pengakuan yang dia cari, mengalahkan Inoue adalah cara yang pasti untuk mengamankan status tersebut.
Inoue hampir menjadi incaran semua juara di kelas bulu junior, termasuk Espinoza.
Pertandingan yang telah lama dinantikan melawan juara sementara World Boxing Organization (WBA) Murodjon Akhmadaliev akan berlangsung pada 14 September di IG Arena di Nagoya, Jepang, sehingga pemegang gelar berusia 32 tahun ini masih harus bekerja keras sebelum berkomitmen untuk naik kelas lagi.
Baca juga: WBA sebut Naoya Inoue penguasa tak terbantahkan kelas bantam super
Espinoza memang mengincar bintang Jepang berjulukan "The Monster" itu, tetapi beberapa penantang dan juara di kelasnya juga mengincar dia. Dari Bruce Carrington dan Luis Nery hingga Nick Ball, banyak nama yang ingin mendapatkan Espinoza.
Namun, berusaha menghindari persaingan bukanlah tujuan Espinoza. Ia tidak ragu menghadapi semua lawan, meskipun Inoue akan tetap menjadi incaran utamanya.
Soal bagaimana pertarungan melawan Inoue akan berlangsung, Espinoza menanggapi dengan tersenyum tipis. Ia tidak merinci bagaimana ia akan mengalahkannya, tetapi satu hal yang ia jamin adalah pertarungan seperti itu sama sekali tidak membosankan.
"Kalian sudah lihat bagaimana saya bertinju. Saya petarung yang agresif. Tentu saja, saya harus menggunakan akal sehat dan memiliki strategi untuk melawannya, tetapi saya juga petarung yang agresif. Ini akan menjadi pertarungan yang hebat," katanya.
Baca juga: Jawara RIZIN bermimpi lawan juara kelas bantam UFC
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
