Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperkuat jejaring dagang dan investasi antara pelaku usaha Jakarta dan Ankara (Turki) karena akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.
Hal tersebut sampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta Rano Karno saat menghadiri "Ankara Ticaret Odasi" (ATO), Forum Bisnis Kamar Dagang Ankara di Ankara pada Selasa (19/8) seperti keterangan tertulis, Rabu.
Rano menegaskan, Jakarta berkomitmen membangun kemitraan yang berdampak bagi warga dan dunia usaha.
"Jakarta siap menjadi mitra yang memberikan kepastian dan kemudahan berusaha sehingga manfaatnya langsung dirasakan pelaku usaha dan masyarakat," katanya.
Baca juga: KBRI Ankara siap fasilitasi kemitraan Pemprov DKI dengan Ankara
Delegasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyambangi Ankara untuk membuka peluang kolaborasi yang konkret antara lain dalam konektivitas transportasi yang efisien, layanan air minum yang andal, penguatan ekosistem kesehatan dan ekonomi kreatif hingga digitalisasi layanan publik.
Presiden ATO, Gursel Baran menyatakan siap memfasilitasi percepatan kerja sama dagang dan investasi yang saling menguntungkan bagi Jakarta dan Ankara.
"Kami menyambut hangat delegasi Jakarta. ATO berkomitmen mempertemukan para pengusaha, menghilangkan hambatan, dan mendorong transaksi yang adil," ujarnya.
Dalam kesempatan itu dilakukan penandatanganan kerja sama antara ATO dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta untuk memperkuat platform promosi bersama dan pertukaran informasi pasar.
Baca juga: Rano Karno buka peluang kerja sama transportasi dengan Ankara
Selain itu pendampingan pelaku usaha, khususnya di sektor transportasi, layanan air dan infrastruktur kota serta kesehatan, termasuk rencana pembangunan rumah sakit, logistik dan ekonomi kreatif.
Penandatanganan dilakukan oleh Presiden ATO, Gursel Baran dan Wakil Ketua Umum Koordinator II Bidang Perekonomian dan Investasi Kadin DKI Jakarta, Mahir Yahya Bayasut.
Pada sesi berikutnya, dilakukan "business matching 1-on-1" yang mempertemukan pelaku usaha Jakarta dan Ankara guna membahas kebutuhan spesifik, skema kemitraan serta model investasi.
Mulai dari suplai komponen transportasi dan teknologi "smart mobility", kemitraan operasi layanan air minum, peralatan kesehatan dan manajemen rumah sakit hingga kolaborasi kegiatan ekonomi kreatif.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.