Jakarta (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan membuka pelayanan paspor di Festival Pelayanan Publik Pesanggrahan dalam rangka memperingati HUT ke-498 Kota Jakarta.
"Kami ikut serta dalam festival ini dengan membuka layanan permohonan paspor di Immigration Lounge Kebayoran Park Mall," kata Kepala Kantor Imigrasi Jakarta Selatan, Bugie Kurniawan di Jakarta, Selasa.
Bugie mengatakan pemohon dapat membuat paspor baru ataupun penggantian paspor.
Masyarakat yang ingin mengajukan permohonan paspor dapat melakukan pendaftaran secara daring melalui aplikasi M-Paspor.
"Kuota layanan adalah sebanyak 50 pemohon per hari," ujarnya.
Acara ini resmi berlangsung selama tiga hari yakni 24-26 Juni 2025.
Partisipasi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan dalam festival ini merupakan bentuk dukungan terhadap 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam pelayanan publik yang inklusif dan responsif, serta menjadi upaya untuk lebih mendekatkan layanan keimigrasian kepada masyarakat.
Festival Pelayanan Publik Pesanggrahan 2025 menghadirkan berbagai layanan dari lintas instansi dan sektor, antara lain: pelayanan perizinan dan non-perizinan, pelayanan perbankan dari Bank DKI dan pelayanan BPJS Ketenagakerjaan.
Kemudian, pelayanan administrasi kependudukan seperti E-KTP dan Identitas Kependudukan Digital (IKD), skrining kesehatan, hingga Pelayanan Pencegahan dan Penanganan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (PPA) serta Komunikasi, Informasi dan Edukasi Keluarga Berencana (KIE KB).
Festival ini diharapkan mampu memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat terhadap berbagai layanan pemerintah secara terpadu dan suasana yang edukatif serta menyenangkan.
Baca juga: Imigrasi Jaksel deportasi WNA asal Yaman yang tersangkut kasus narkoba
Baca juga: Imigrasi Jaksel bentuk tim khusus pengawasan WNA di Kalibata City
Baca juga: Imigrasi Jaksel deportasi 18 WNA karena izin tinggal tak sesuai
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
