Mataram (ANTARA) - Ribuan tenaga kerja pada ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), difasilitasi perlindungan kerja melalui BPJS Ketenagakerjaan.
"Ini bentuk komitmen dari kami dalam memberikan perlindungan, agar mereka nyaman dan fokus dalam bekerja," Direktur Operasi ITDC Troy Warokka saat penandatangan perjanjian kerjasama ITDC dan BPJS Ketenagakerjaan serta Disnakertrans NTB di Lombok Tengah, Selasa.
Pihaknya selaku panitia bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) tidak hanya menginginkan ajang MotoGP Indonesia berjalan lancar, namun keselamatan para pekerja menjadi hal yang utama dalam mendukung ajang tersebut.
"Mereka ini adalah garda terdepan dalam menyukseskan ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Pertamina Mandalika pada 3-5 Oktober 2025," katanya.
Baca juga: Menpora berharap GP Indonesia jadi penjenamaan internasional
Ia mengatakan jumlah tenaga kerja atau volunteer pada ajang MotoGP Indonesia 2025 ini mencapai 2.100 orang dan mereka semua, baik itu marshal mendapatkan perlindungan kerja dari BPJS Ketenagakerjaan.
"Jumlah volunteer itu bisa bertambah hingga mencapai 3.000 yang dilibatkan dalam menyukseskan ajang MotoGP Indonesia 2025 ini," katanya.
Ajang MotoGP Indonesia ini telah ditetapkan menjadi event Internasional, sehingga ajang ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan pengembangan pariwisata di Mandalika.
"Semoga ajang ini berkembang dan membuka peluang kerja serta meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, lanjutnya, diharapkan dukungan dan kolaborasi dari semua pihak baik pemerintah daerah maupun masyarakat, untuk tetap berkomitmen mendukung ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika.
Baca juga: InJourney siapkan acara kejutan untuk juara dunia Marc Marquez
"Dampak event ini cukup luas, mari menjadi tuan rumah yang baik dan ajang ini bisa membawa Mandalika semakin mendunia," katanya.
Sementara itu Kepala BPJS Ketenagakerjaan NTB Nasrullah Umar mengatakan pihaknya tetap berkomitmen memberikan dukungan untuk kelancaran ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika.
"Kami memberikan dukungan dalam hal bagaimana memberikan perlindungan jaminan kecelakaan, jaminan kematian kepada para tenaga kerja pada ajang MotoGP Indonesia," katanya.
Ia mengatakan pelindungan kerja yang diberikan itu mulai jaminan kerja sejak keluar dari rumah hingga ke tempat kerja serta perjalan pulang ke rumah.
"Kalau ada risiko yang terjadi, kecelakaan di jalan, itu masuk dalam jaminan ketenagakerjaan yang diberikan. ITDC telah memberikan perlindungan kerja kepada semua karyawan," katanya.
Baca juga: Pembalap MotoGP Indonesia mulai berdatangan di Lombok
Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.