Geely EX5 bukukan lebih dari 1.000 SPK sejak diluncurkan

3 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Produsen otomotif asal China yakni Geely melalui EX5 miliknya sejak diluncurkan pada awal tahun 2025 telah berhasil mencatatkan Surat Pemesanan kendaraan (SPK) lebih dari 1.000 unit.

"Pencapaian ini menjadi bukti bahwa kendaraan listrik semakin diterima di pasar Indonesia, dan kami berkomitmen untuk terus menghadirkan produk berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan konsumen," kata CEO Geely Auto Indonesia, Victor Gao dalam keterangan resminya, Senin.

Antusias masyarakat yang begitu positif untuk Geely EX5, juga tidak terlepas dari kegiatan auto show yang ada di Indonesia belum lama ini, yakni Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 yang berlangsung Februari lalu.

Tidak hanya SPK yang menunjukkan catatan positif di awal karir Geely di Indonesia, pihaknya juga mencatat bahwa terdapat ribuan pengunjung di IIMS 2025 telah mencoba langsung Geely EX5 melalui sesi test drive yang berlangsung sepanjang pameran.

Baca juga: China jual 840.000 mobil energi baru, naik 82 persen dari tahun lalu

Baca juga: Geely luncurkan G-Pilot untuk saingi teknologi yang ada di BYD

Respons positif dari para pengunjung menyoroti keunggulan EX5 dalam hal performa, kenyamanan, dan teknologi canggih.

Testimoni dari peserta test drive mengungkapkan bagaimana pengalaman berkendara dengan Geely EX5 memberikan kesan yang berbeda dan semakin meyakinkan mereka untuk beralih ke kendaraan listrik.

"Kami sangat mengapresiasi sambutan luar biasa dari konsumen Indonesia terhadap Geely EX5 di IIMS 2025,” ujar dia.

Sejalan dengan komitmennya untuk pasar otomotif Indonesia, Geely juga telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak seperti PLN untuk mendukung infrastruktur kendaraan listrik nasional.

Geely juga berencana memulai produksi lokal EX5 pada Q3 2025 di Handal Indonesia Motor, Purwakarta. Langkah ini akan memberikan keuntungan bagi konsumen, seperti harga yang lebih kompetitif dan ketersediaan unit yang lebih cepat.

Agar tidak lagi mengulangi kegagalan yang terjadi di masa lalunya untuk pasar Indonesia, Geely meyakini bahwa pihaknya akan senantiasa memperkuat posisinya di pasar kendaraan listrik Indonesia dengan menghadirkan berbagai produk inovatif dan memperluas jaringan layanan purna jual.

Selain itu, peluncuran Geely di kawasan ASEAN telah dilakukan secara bertahap, dimulai dari Thailand, kemudian Filipina, Indonesia, dan selanjutnya akan berlanjut ke Australia pada bulan Maret yang akan datang.

Baca juga: Geely bukukan 1.000 unit pesanan sebulan sejak peluncuran di Indonesia

Baca juga: BNI jalin kerja sama dengan Geely dukung ekspansi mobil listrik di RI

Baca juga: Geely janjikan hal baru setelah 9 tahun absen di Indonesia

Pewarta:
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |